Rentetan Bom Guncang Kabul, 42 Orang Terbunuh

Sabtu, 08 Agustus 2015 - 15:17 WIB
Rentetan Bom Guncang...
Rentetan Bom Guncang Kabul, 42 Orang Terbunuh
A A A
KABUL - Rentetan serangan bom mengguncang Kabul, Afghanistan. Gelombang serangan yang menyasar polisi Afghanistan, tentara dan istalasi NATO di Kabul itu meyebabkan 42 orang terbunuh.

Ratusan orang juga terluka akibat gelombang serangan itu. Serangan bertubi-tubi terjadi setelah berita kematian pemimpin Taliban muncul beberapa hari lalu.

Gelombang seranganterjadi pada Jumat kemarin.Kabul dalam beberapa hari ini jadi target serangan Taliban dan kelompok pemberontak lainnya yang berusaha menggoyahkan pemerintah Presiden Ashraf Ghani yang masih rapuh.

Rentetan serangan ini membingungkan, karena tidak jelas siapa kelompok yang melakukannya. Sebelumnya, Taliban pada pekan lalu melalui pesan halus membenarkan kabar kematian pemimpinnya, Mullah Mohammad Omar. Kabar itu juga memicu spekulasi terjadi sengketa kepemimpinan Taliban sepeninggal Omar.

”Pertanyaannya adalah, siapa yang mengirimkan pesan?,” kata Thomas Ruttig, analis Jaringan Afghanistan. Sepeninggal Omar, muncul nama Mullah Akhtar Mansour sebagai pemimpin baru Taliban. Mansour sebelumnya, dipandang sebagai sosok yang terbuka untuk pembicaraan damai, namun dia berjanji untuk melanjutkan pemberontakan yang telah menewaskan dan melukai ribuan orang.

Kepolisian Afghanistan menyatakan, salah satu pelaku pemboman di akademi polisi Kabul dilakukan orang yang menyamar sebagai polisi. ”Pembom itu mengenakan seragam polisi dan meledakkan dirinya dengan bahan peledak di kalangan taruna yang baru saja kembali dari istirahat,” kata seorang pejabat polisi Afghanistan yang berbicara dalam kondisi anonim, seperti dikutip Reuters.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0910 seconds (0.1#10.140)