Prancis Bantah Serpihan Pesawat Bagian dari Boeing 777

PARIS - Pemerintah Prancis membantah pernyatan pemerintah Malaysia mengenai asal usul dari serpihan pesawat yang ditemukan di pulau Reunion. Menurut otoritas Prancis, belum ada kesimpulan apapun hingga saat ini mengenai asal serpihan tersebut.

Dalam sebuah pernyataan bersama, pemerintah daerah pulau Reunion dan Departemen Kehakiman Prancis mengatakan belum ada kesimpulan mengenai asal serpihan itu, dan semua kemungkinan masih sangat terbuka mengenai asal serpihan, termasuk berasal dari Boeing 777.

"Tidak ada hipotesis yang dapat dikesampingkan, termasuk bahwa serpihan itu dari pesawat berjenis Boeing 777," bunyi pernyataan keduanya, seperti dilansir Reuters pada Kamis (30/7/2015).

Seperti diberitakan sebelumnya, Wakil Menteri Transportasi Malaysia Abdul Aziz Kaprawi menyebut bahwa berdasarkan informasi yang dia terima, sudah hampir dapat dipastikan bahwa serpihan itu berasal dari Boeing 777. Ini semakin meningkatkan kemungkinan bahwa serpihan itu memang benar berasal dari MH370.

Teka teki mengenai hilangnya pesawat nahas tersebut kembali mengemuka paska ditemukannya serpihan tersebut di pulau yang berada di tengah Samudera Hindia. Banyak pengamat menyatakan jika benar serpihan itu adalah bagian dari Boeing 777, maka dapat dipastikan itu berasal dari MH370.

Sebab, menurut para pengamat, selain MH370 belum ada pesawat lain berjenis Boeing 777 yang mengalami kecelakaan di sekitar Samudera Hindia.