Nyamar, Gembong Sembunyikan 270 Kg Narkoba di Ambulans
A
A
A
BIRMINGHAM - Dua dari empat gembong narkoba asal Belanda menyamar sebagai paramedis dan menyembunyikan 270 kg kokain dan heroin di mobil ambulans, di Birmingham, Inggis. Para gembong narkoba itu telah dibawa ke pengadilan kemarin.
Petugas dari Badan Kejahatan Nasional (NCA) menyita mobil ambulans warna kuning dengan pelat nomor asing. Aksi para gembong narkoba itu terungkap berkat operasi pengintaian yang canggih.
Para petugas NCA semula memantau dua orang berseragam paramedis yang tiba di Birmingham dengan mobil ambulans. Kedua orang itu kemudian bertemu dengan dua warga Belanda lainnya pada Selasa pagi lalu.
NCA kemudian terus memantau pergerakan empat orang tersebut karena gerak-gerik mereka mencurigakan. Tak berselang lama, petugas menggerebek mobil ambulans itu. Di dalamnya terdapat paket kokain, heroin dan amfetamin yang diletakkan di belakang panel interior, di lemari dan di bawah lantai mobil ambulans.
Selain kokain dan heroin, ribuan pil yang diduga ekstasi juga ditemukan. Dua warga London yang meninggalkan tempat parkir sebelum mobil ambulans pengangkut narkoba itu tiba juga ikut ditangkap.
Empat gembing narkoba asal Belanda tersebut antar alin Olof Schoon, 37, Leonardus Bijlsma, 55, Dennis Vogelaar,, 28, dan Richard Engelsbel, 50. Mereka didakwa atas tuduhan pelanggaran narkoba.
“Ini adalah rencana berani. Kami percaya kedua orang di ambulans menyamar sebagai paramedis untuk menghindari perhatian yang tidak diinginkan ketika memasuki negara (Inggris) melalui Harwich,” kata petugas NCA, Brent Lyon.
”Petugas kami sudah siap dan mencegah peredaran narkoba yang hendak didistribusikan ke kelompok kejahatan di seluruh negeri,” lanjut dia, seperti dilansir news.com.au, Jumat (19/6/2015).
Petugas dari Badan Kejahatan Nasional (NCA) menyita mobil ambulans warna kuning dengan pelat nomor asing. Aksi para gembong narkoba itu terungkap berkat operasi pengintaian yang canggih.
Para petugas NCA semula memantau dua orang berseragam paramedis yang tiba di Birmingham dengan mobil ambulans. Kedua orang itu kemudian bertemu dengan dua warga Belanda lainnya pada Selasa pagi lalu.
NCA kemudian terus memantau pergerakan empat orang tersebut karena gerak-gerik mereka mencurigakan. Tak berselang lama, petugas menggerebek mobil ambulans itu. Di dalamnya terdapat paket kokain, heroin dan amfetamin yang diletakkan di belakang panel interior, di lemari dan di bawah lantai mobil ambulans.
Selain kokain dan heroin, ribuan pil yang diduga ekstasi juga ditemukan. Dua warga London yang meninggalkan tempat parkir sebelum mobil ambulans pengangkut narkoba itu tiba juga ikut ditangkap.
Empat gembing narkoba asal Belanda tersebut antar alin Olof Schoon, 37, Leonardus Bijlsma, 55, Dennis Vogelaar,, 28, dan Richard Engelsbel, 50. Mereka didakwa atas tuduhan pelanggaran narkoba.
“Ini adalah rencana berani. Kami percaya kedua orang di ambulans menyamar sebagai paramedis untuk menghindari perhatian yang tidak diinginkan ketika memasuki negara (Inggris) melalui Harwich,” kata petugas NCA, Brent Lyon.
”Petugas kami sudah siap dan mencegah peredaran narkoba yang hendak didistribusikan ke kelompok kejahatan di seluruh negeri,” lanjut dia, seperti dilansir news.com.au, Jumat (19/6/2015).
(mas)