AKP Kalah Pemilu Turki, Pukulan Berat bagi Erdogan

Senin, 08 Juni 2015 - 13:27 WIB
AKP Kalah Pemilu Turki,...
AKP Kalah Pemilu Turki, Pukulan Berat bagi Erdogan
A A A
ANKARA - Partai berkuasa di Turki, Justice and Development Party (AKP) atau Partai Pembangunan dan Keadilan pendukung Presiden Tayyip Erdogan mengalami kekalahan dalam Pemilu Parlemen hari Minggu kemarin. Kekalahan AKP dari Partai Demokrat (HDP) yang merupakan partai pro-Kurdi menjadi “pukulan” berat bagi Erdogan.

Sebab, selain hal itu terjadi untuk pertama kalinya, kekalahan AKP telah mematahkan ambisi Erdogan dan AKP untuk terus berkuasa di Turki.

Menurut CNN, dari 98 persen suara yang sudah dihitung, AKP meraih 40,8 persen suara. Perolehan Suara itu merosot jauh dari perolehan suara saat Pemilu Parlemen tahun 2011, di mana AKP meraih 49,8 persen suara.

Pemimpin AKP, yang juga Perdana Menteri Turki, Ahmet Davutoglu, telah sesumbar bahwa AKP tetap jadi pemenang Pemilu Parlemen Turki. ”Setiap orang harus melihat bahwa AKP adalah pemenang dan pemimpin dari Pemilu ini,” kata Davutoglu, saat pidatodi kantor pusatnya, di Ankara.

”Tidak ada yang harus mencoba untuk membangun sebuah kemenangan dari Pemilu mereka yang telah hilang,” ujarnya di hadapan ribuan pendukung AKP, sebagaimana dilansir Reuters, Senin (8/6/2015).

Tapi, di luar dugaan para simpatisan partai HDP telah membanjiri jalan untuk merayakan kemenangan Pemilu. Data terakhir, menyebut partai HDP unggul 13 persen di atas partai AKP.

Koordinator Pemimpin HDP, Selahattin Demirtas, telah mengesampingkan untuk berkoalisi dengan AKP. Dia menegaskan, bahwa hasil Pemilu Parlemen kali ini adalah suara untuk mengakhiri kediktatoran Erdogan.

”Pembahasan dari presiden eksekutif dan kediktatoran telah berakhir di Turki,” katanya, dalam konferensi pers di Istanbul.”Hasil (Pemilu) ini sebagai kemenangan bagi mereka yangingin konstitusi baru yang pluralis dan berwajah sipil,” katanya lagi.

Kekalahan AKP juga menandai berakhirnya kekuasaan tunggal partai pendukung Erdogan itu selama lebih dari satu dekade.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6824 seconds (0.1#10.140)