Wanita China Rela Dinikahi Siapapun demi Pengobatan Sang Kakak
A
A
A
KUMNING - Seorang wanita di China menunjukan cinta yang teramat besar pada sang kakak yang saat ini tengah sakit. Wanita yang tidak disebutkan namanya ini rela untuk dinikahi siapapun asalkan pria tersebut mau membiayai pengobatan sang kakak.
Melansir news.asione.com, Minggu (25/1/2015), wanita itu berdiri di tengah pintu masuk menuju stasiun Kumning sembari menggunakan baju pengantin. Di dadanya nampak tergantung identitas diri dan tulisan siap dinikahi dengan syarat tersebut.
Sang kakak diketahui menderita Leukimia dengan komplikasi pasca operasi, dan saat ini keluarganya tengah dikejar-kejar pihak rumah sakit karena belum mampu membayar biaya pengobatan kakaknya tersebut. Diketahui, keluarga wanita berusia 24 tahun itu memiliki tunggakan sebesar USD 64 ribu pada rumah sakit.
Nampak dalam sebuah foto, wanita itu bersama sang kakak yang terus berdiri mengharap ada seseorang yang akan mengulurkan bantuan untuk membantu biaya pengobatan kakaknya.
Belum diketahui bagaimana nasib wanita tersebut, apakah sudah ada pria yang meminangnya atau masih terus berusaha mencari pangeran berkuda putih yang baik hati dan siap membantu membayar pengobatan sang kakak.
Melansir news.asione.com, Minggu (25/1/2015), wanita itu berdiri di tengah pintu masuk menuju stasiun Kumning sembari menggunakan baju pengantin. Di dadanya nampak tergantung identitas diri dan tulisan siap dinikahi dengan syarat tersebut.
Sang kakak diketahui menderita Leukimia dengan komplikasi pasca operasi, dan saat ini keluarganya tengah dikejar-kejar pihak rumah sakit karena belum mampu membayar biaya pengobatan kakaknya tersebut. Diketahui, keluarga wanita berusia 24 tahun itu memiliki tunggakan sebesar USD 64 ribu pada rumah sakit.
Nampak dalam sebuah foto, wanita itu bersama sang kakak yang terus berdiri mengharap ada seseorang yang akan mengulurkan bantuan untuk membantu biaya pengobatan kakaknya.
Belum diketahui bagaimana nasib wanita tersebut, apakah sudah ada pria yang meminangnya atau masih terus berusaha mencari pangeran berkuda putih yang baik hati dan siap membantu membayar pengobatan sang kakak.
(esn)