Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Gara-gara Marvel, Seorang Gadis Ditolak Calon Teman Kencan
loading...
Menyamakan Marvel dengan anime, seorang gadis ditolak mentah-mentah oleh teman kencannya. Foto/The Boba Culture
A
A
A
CANBERRA - Video seorang gadis ditolak mentah-mentah calon teman kencannya hanya hanya karena ia menyamakan Marvel dengan anime Jepang dalam sebuah acara kencan buta di televisi mendadak viral.
Gadis tersebut harus mengubur impiannya karena pria yang akan menjadi teman kencannya adalah seorang penggila Marvel. Ia tidak bisa terima jika sekumpulan superhero itu disamakan dengan Anime Jepang.
Dalam video yang baru-baru ini diposting oleh Cut di YouTube, tampak seorang pria bernama Donny dan seorang gadis duduk berhadapan di sebuah meja dengan tombol di tengah.
Aturan main dari kencan buta itu adalah ketika tombol menyala merah, kontestan bisa menekannya dan menukar dengan teman kencan yang baru.
Jika keduanya dapat bertahan tanpa menekan tombol selama 10 menit, mereka akan memenangkan semua biaya kencan.
Dalam kesempatan itu, Donny diperkenalkan sebagai seorang penggemar marvel dengan seorang gadis
"Apakah kamu menyukai Marvel?" tanya pembawa acara.
"Kakakku menontonnya, tapi aku tidak bisa masuk ke anime," jawab sang gadis seperti dikutip dari News.com.au, Minggu (8/1/2023).
Donny yang mendengar jawaban sang gadis langsung menekan tombol merah di atas meja, ia menolak mentah-mentah berkencan dengan gadis tersebut.
Ia tampak marah saat sang gadis mencampuradukkan komik buatan Amerika Serikat (AS) itu dengan franchise filam animasi Jepang.
"Kamu tidak bisa tidak menyukai Marvel," kata Donny.
"Itu sangat luar biasa. Ada begitu banyak hal yang berbeda dan ini bukan anime, ini adalah sekelompok pahlawan super yang mencoba menyelamatkan semua orang," jelas Donny.
Jeda yang memicu kecanggungan keduanya terjadi sangat lama.
"Ya saya akan memberikan kesempatan...mungkin," kata sang gadis.
Namun Donny menjawab: "Saya punya anjing bernama Marvel, itu masalah besar bagi saya."
Sang gadis kemudian masuk ke kamar dan memberi tahu para gadis lainnya bahwa ia ditolak karena tidak menyukai Marvel, yang memicu tawa.
"Itu menyakitkan," tulis seorang netizen menanggapi video tersebut.
Gadis tersebut harus mengubur impiannya karena pria yang akan menjadi teman kencannya adalah seorang penggila Marvel. Ia tidak bisa terima jika sekumpulan superhero itu disamakan dengan Anime Jepang.
Dalam video yang baru-baru ini diposting oleh Cut di YouTube, tampak seorang pria bernama Donny dan seorang gadis duduk berhadapan di sebuah meja dengan tombol di tengah.
Aturan main dari kencan buta itu adalah ketika tombol menyala merah, kontestan bisa menekannya dan menukar dengan teman kencan yang baru.
Jika keduanya dapat bertahan tanpa menekan tombol selama 10 menit, mereka akan memenangkan semua biaya kencan.
Dalam kesempatan itu, Donny diperkenalkan sebagai seorang penggemar marvel dengan seorang gadis
"Apakah kamu menyukai Marvel?" tanya pembawa acara.
"Kakakku menontonnya, tapi aku tidak bisa masuk ke anime," jawab sang gadis seperti dikutip dari News.com.au, Minggu (8/1/2023).
Donny yang mendengar jawaban sang gadis langsung menekan tombol merah di atas meja, ia menolak mentah-mentah berkencan dengan gadis tersebut.
Ia tampak marah saat sang gadis mencampuradukkan komik buatan Amerika Serikat (AS) itu dengan franchise filam animasi Jepang.
"Kamu tidak bisa tidak menyukai Marvel," kata Donny.
"Itu sangat luar biasa. Ada begitu banyak hal yang berbeda dan ini bukan anime, ini adalah sekelompok pahlawan super yang mencoba menyelamatkan semua orang," jelas Donny.
Jeda yang memicu kecanggungan keduanya terjadi sangat lama.
"Ya saya akan memberikan kesempatan...mungkin," kata sang gadis.
Namun Donny menjawab: "Saya punya anjing bernama Marvel, itu masalah besar bagi saya."
Sang gadis kemudian masuk ke kamar dan memberi tahu para gadis lainnya bahwa ia ditolak karena tidak menyukai Marvel, yang memicu tawa.
"Itu menyakitkan," tulis seorang netizen menanggapi video tersebut.
(ian)
Explore More