651 Orang Tewas Tertembak saat Liburan Tahun Baru di AS, Termasuk 396 Bunuh Diri
loading...
Senapan AR-15 ditampilkan untuk dijual di pameran senjata Guntoberfest di Oaks, Pennsylvania, AS, 6 Oktober 2017. Foto/REUTERS/Joshua Roberts
A
A
A
WASHINGTON - Lebih dari 250 orang tewas dalam kekerasan senjata api di seluruh Amerika Serikat (AS) selama pekan liburan Tahun Baru. Tak hanya itu, hampir 400 orang lainnya menggunakan senjata api untuk bunuh diri.
Arsip Kekerasan Senjata AS mengumumkan laporan terbaru pada Jumat (6/1/2023).
“Korban tewas dari semua pembunuhan yang tercatat atau pembunuhan dan penembakan yang tidak disengaja adalah 255 orang,” ungkap laporan itu mengumumkan dalam tabel korbannya.
Angka itu termasuk 12 penembakan massal, menurut laporan itu.
“396 orang lainnya menggunakan senjata untuk bunuh diri,” papar Arsip Kekerasan Senjata. “550 orang lainnya terluka oleh penggunaan senjata selama periode yang sama,” ungkap laporan itu.
“Korban tewas termasuk tujuh anak berusia hingga 11 tahun dan remaja dari usia 12 hingga 17 tahun,” tambah laporan itu.
Arsip Kekerasan Senjata mengumpulkan statistik tentang kematian dan cedera akibat senjata api di seluruh Amerika Serikat setiap hari dari 7.500 sumber.
Arsip Kekerasan Senjata AS mengumumkan laporan terbaru pada Jumat (6/1/2023).
“Korban tewas dari semua pembunuhan yang tercatat atau pembunuhan dan penembakan yang tidak disengaja adalah 255 orang,” ungkap laporan itu mengumumkan dalam tabel korbannya.
Angka itu termasuk 12 penembakan massal, menurut laporan itu.
“396 orang lainnya menggunakan senjata untuk bunuh diri,” papar Arsip Kekerasan Senjata. “550 orang lainnya terluka oleh penggunaan senjata selama periode yang sama,” ungkap laporan itu.
“Korban tewas termasuk tujuh anak berusia hingga 11 tahun dan remaja dari usia 12 hingga 17 tahun,” tambah laporan itu.
Arsip Kekerasan Senjata mengumpulkan statistik tentang kematian dan cedera akibat senjata api di seluruh Amerika Serikat setiap hari dari 7.500 sumber.
(sya)
Explore More