Polusi Udara Bunuh 238.000 Orang di Eropa

Kamis, 24 November 2022 - 19:31 WIB
loading...
Polusi Udara Bunuh 238.000...
Polusi udara menyebabkan 238 ribu kematian dini di Eropa pada tahun 2020. Foto/Ilustrasi
A A A
BRUSSELS - Pengawas lingkungan Uni Eropa (UE), Badan Lingkungan Eropa (EEA) mengatakan, partikel halus polusi udara telah menyebabkan 238 ribu kematian dini di blok itu pada tahun 2020. Angka ini sedikit meningkat dari tahun sebelumnya.

"Pada saat yang sama, tingkat keseluruhan untuk negara-negara UE pada tahun 2020 adalah 45 persen lebih rendah daripada tahun 2005," kata badan tersebut.

"Jika tingkat penurunan ini dipertahankan, UE akan mencapai target rencana aksi nol polusi sebelum tahun 2030," badan itu mencatat seperti dikutip dari France 24, Kamis (24/11/2022).

Di seluruh blok yang beranggotakan 27 negara tahun itu, kata EEA dalam laporan barunya, paparan konsentrasi partikel halus di atas tingkat pedoman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) 2021 mengakibatkan 238 ribu kematian dini.

Itu sedikit lebih banyak dari yang tercatat pada 2019 di UE, meskipun terjadi penurunan emisi akibat pembatasan Covid-19.

Baca: New Delhi Dikepung Kabut Asap Beracun, Sekolah Diliburkan

Materi partikulat halus, atau PM2.5, adalah istilah untuk partikel halus yang biasanya merupakan produk sampingan dari knalpot mobil atau pembangkit listrik tenaga batu bara.

Ukurannya yang kecil memungkinkan mereka melakukan perjalanan jauh ke dalam saluran pernapasan, memperburuk risiko bronkitis, asma, dan penyakit paru-paru.

"Juga pada tahun 2020, paparan nitrogen dioksida (NO2) di atas ambang batas yang direkomendasikan WHO menyebabkan 49.000 kematian dini di UE," kata EEA.

Paparan akut terhadap ozon (O3) menyebabkan 24.000 orang meninggal lebih awal.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Eropa Tak Bisa Mempertahankan...
Eropa Tak Bisa Mempertahankan Diri Melawan Rusia, Ini 6 Penyebabnya
Krisis Kepercayaan pada...
Krisis Kepercayaan pada F-35 AS Dorong Kebangkitan Eropa Kembangkan Jet Tempur Generasi Ke-6
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
Jemaah Masjid di Prancis...
Jemaah Masjid di Prancis Ditikam Puluhan Kali, Polisi Buru Tersangka
3 Negara yang Tak Hadiri...
3 Negara yang Tak Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, Mana Saja Itu?
Senator Jerman Juluki...
Senator Jerman Juluki Tesla Mobil Nazi, Elon Musk Makin Dibenci di Eropa
Uni Eropa Ancam Balik...
Uni Eropa Ancam Balik Tampar Produk AS dengan Tarif, Nilainya Rp1.860 Triliun
Trump Dilaporkan Akan...
Trump Dilaporkan Akan Umumkan Pengakuan AS untuk Negara Palestina
Heboh Pilot Jet Tempur...
Heboh Pilot Jet Tempur Wanita India Ditangkap Pakistan, Benarkah?
Rekomendasi
Asia Berpotensi Buang...
Asia Berpotensi Buang Dolar AS Rp41.300 Triliun, Ancaman Besar bagi Amerika
58 Tahun Mengawal Negeri:...
58 Tahun Mengawal Negeri: Bulog Persembahkan Kado Ketahanan Pangan untuk Indonesia
KM ITB Tuntut Polri...
KM ITB Tuntut Polri Bebaskan Mahasiswi Pengunggah Meme Prabowo-Jokowi
Berita Terkini
Jurnalis Inggris Sebut...
Jurnalis Inggris Sebut Pakistan sebagai Pemenang dalam Perang dengan India
Baru Beberapa Jam Gencatan...
Baru Beberapa Jam Gencatan Senjata, Perang Pakistan dan India Kembali Pecah
Siapa Shivangi Singh?...
Siapa Shivangi Singh? Pilot Rafale Wanita Pertama India yang Dikabarkan Ditangkap Pakistan
5 Alasan China Mendukung...
5 Alasan China Mendukung Pakistan dalam Perang dengan India
9 Sektor yang Jadi Korban...
9 Sektor yang Jadi Korban Serangan Siber Pakistan, Salah Satunya Data Sensistif Militer India Dicuri
Siapa Pemenang Perang...
Siapa Pemenang Perang India dan Pakistan?
Infografis
125 Juta Orang Dapat...
125 Juta Orang Dapat Binasa Akibat Perang Nuklir India-Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved