Rusia: Tak Ada Gerakan dalam Pembicaraan Damai dengan Ukraina

Rabu, 18 Mei 2022 - 21:00 WIB
loading...
Rusia: Tak Ada Gerakan...
Rusia: Tak Ada Gerakan dalam Pembicaraan Damai dengan Ukraina. FOTO/TASS
A A A
MOSKOW - Juru bicara Kremlin , Dmitry Peskov mengatakan pada Rabu (18/5/202), tidak ada gerakan dalam pembicaraan damai dengan Ukraina . Ia juga menyatakan, Kiev menunjukkan keengganan total untuk melanjutkannya.

"Negosiasi tidak berjalan dan kami mencatat keengganan penuh negosiator Ukraina untuk melanjutkan proses ini," kata Peskov, seperti dikutip dari Reuters.



Pada hari Selasa kantor berita Interfax mengutip Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Andrey Rudenko yang mengatakan bahwa Rusia dan Ukraina tidak mengadakan pembicaraan "dalam bentuk apapun", dan bahwa Kyiv telah "secara praktis menarik diri dari proses negosiasi".

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan bahwa negara-negara Barat ingin menggunakan Ukraina untuk keuntungan strategis mereka. Dia berargumen bahwa tidak ada kesepakatan damai yang dapat dibuat jika negosiator fokus pada keprihatinan Barat daripada situasi langsung di Ukraina.

"Kami selalu mengatakan bahwa kami siap untuk negosiasi. Tapi, kami tidak diberi pilihan lain," kata Lavrov.



Di sisi Ukraina, Penasihat presiden Ukraina Mykhailo Podolyak mengatakan bahwa pembicaraan "ditunda" karena Rusia tidak mau menerimanya "tidak akan mencapai tujuan apa pun."

"Rusia tidak menunjukkan pemahaman kunci dari proses hari ini di dunia," kata Podolyak, menurut media Ukraina. "Dan perannya sangat negatif," lanjutnya.

Sebelumnya, Rusia dan Ukraina sudah terlibat dalam beberapa ronde negosiasi yang digelar di sejumlah tempat. Namun, negosiasi itu tak menemui kata sepakat soal gencatan senjata atau akhir dari konflik yang sudah berlangsung hampir tiga bulan tersebut.

(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Spesifikasi Taurus,...
Spesifikasi Taurus, Rudal Canggih Jerman yang Bakal Dikerahkan ke Ukraina untuk Melawan Rusia
Spesifikasi Tupolev...
Spesifikasi Tupolev Tu-95, Pesawat Pengebom Nuklir Rusia yang Disebut Akan Dikerahkan ke Indonesia
Pakar Ungkap Mengapa...
Pakar Ungkap Mengapa Putin Inginkan Pangkalan di Indonesia, Ada Kaitannya dengan AS
Zelensky: China Memasok...
Zelensky: China Memasok Senjata ke Rusia!
Rusia: Jerman Terlibat...
Rusia: Jerman Terlibat Perang Jika Ukraina Gunakan Rudal Taurus!
Emir Qatar Tiba di Moskow,...
Emir Qatar Tiba di Moskow, Bertemu Putin Bahas Ukraina dan Timur Tengah
Qatar Siap Menengahi...
Qatar Siap Menengahi Konflik Rusia dan Ukraina
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Semua Sandera Asal Israel Hentikan Perang Gaza
Dokter China Berhasil...
Dokter China Berhasil Pasang Jantung Buatan Terkecil di Dunia ke Bocah 7 Tahun
Rekomendasi
Gempa Magnitudo 4,2...
Gempa Magnitudo 4,2 Guncang Tapanuli Utara Sumut
Macet Horor Masih Terjadi...
Macet Horor Masih Terjadi di Jalan Cakung Cilincing Jakarta Utara
Its Family Time! Program...
It's Family Time! Program Baru GTV Ajak Kamu Berpetualang Temukan Surga di Penjuru Indonesia Bersama Petualang Cantik!
Berita Terkini
AS Bombardir Pelabuhan...
AS Bombardir Pelabuhan Bahan Bakar Yaman yang Dikuasai Houthi, 38 Orang Tewas
37 menit yang lalu
Spesifikasi Taurus,...
Spesifikasi Taurus, Rudal Canggih Jerman yang Bakal Dikerahkan ke Ukraina untuk Melawan Rusia
1 jam yang lalu
Spesifikasi Tupolev...
Spesifikasi Tupolev Tu-95, Pesawat Pengebom Nuklir Rusia yang Disebut Akan Dikerahkan ke Indonesia
1 jam yang lalu
Pakar Ungkap Mengapa...
Pakar Ungkap Mengapa Putin Inginkan Pangkalan di Indonesia, Ada Kaitannya dengan AS
3 jam yang lalu
Zelensky: China Memasok...
Zelensky: China Memasok Senjata ke Rusia!
4 jam yang lalu
Dramatis, Penumpang...
Dramatis, Penumpang Tembak Mati Pria AS yang Mencoba Membajak Pesawat
4 jam yang lalu
Infografis
Pilot Jet Tempur F-16...
Pilot Jet Tempur F-16 Ukraina Pavlo Ivanov Dapat Gelar Pahlawan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved