Kasus Covid-19 Meningkat, China Lockdown Kota Dekat Perbatasan Vietnam

Selasa, 08 Februari 2022 - 00:38 WIB
loading...
Kasus Covid-19 Meningkat, China Lockdown Kota Dekat Perbatasan Vietnam
Kasus Covid-19 Meningkat, China Lockdown Kota Dekat Perbatasan Vietnam. FOTO/Reuters
A A A
BEIJING - Pihak berwenang di kota Baise, barat daya China , memerintahkan penduduk untuk tinggal di rumah mulai Senin (7/2/2022) dan menghindari perjalanan yang tidak perlu. Langkah ini diambil untuk memerangi meningkatnya infeksi lokal COVID-19 .

Wabah di Baise, yang memiliki populasi sekitar 3,6 juta dan berbatasan dengan Vietnam, memang masih terbilang rendah menurut standar global. Tetapi, pembatasan tersebut, termasuk larangan perjalanan masuk dan keluar yang tidak penting, mengikuti pedoman nasional China.



Baise melaporkan 37 infeksi menular domestik dengan gejala, pada Minggu (6/2/2022). Angka ini naik dibanding enam hari sebelumnya, menurut data dari Komisi Kesehatan Nasional.

“Warga harus tinggal di dalam rumah kecuali untuk perjalanan untuk membeli kebutuhan pokok atau tes COVID-19, dan harus memilih pengiriman daripada pembelian di dalam toko bila memungkinkan,”sebut pernyatan Pemerintah Kota Baise yang disiarkan televisi pemeritah, seperti dikutip dari Reuters.

Pembatasan juga termasuk menangguhkan bisnis yang tidak penting, transportasi umum dan sesi sekolah dan menunda pembukaan pelabuhan masuk di sepanjang perbatasan internasional. Pekerja sekotor-sektor penting membutuhkan izin khusus untuk bergerak di dalam Baise.



Termasuk kasus yang ada di Baise, China melaporkan 45 kasus yang ditularkan secara lokal dengan gejala pada Minggu, naik dari 13 hari sebelumnya. Provinsi selatan Guangdong dan kotamadya Beijing dan Tianjin juga melaporkan kasus gejala lokal sporadis pada akhir pekan lalu.

Pada 6 Februari, China daratan memiliki 106.419 kasus dengan gejala yang dikonfirmasi sejak wabah pertama kali muncul pada akhir 2019, termasuk infeksi lokal dan yang berasal dari luar negeri.



Upaya untuk pembatasan ekstra terus dilakukan, terutama selama pementasan Olimpiade Musim Dingin, yang dimulai pada Jumat (4/2/2022) dan berlangsung hingga 20 Februari, serta musim perjalanan yang sibuk untuk liburan Tahun Baru Imlek.

Lusinan atlet Olimpiade dinyatakan positif setelah menjalani tes dan dipindahkan ke isolasi. Namun, pesta olahraga dunia itu belum terpengaruh secara serius dengan tidak adanya penyebaran cluster dalam loop tertutup yang mengisolasi mereka dari publik.
(esn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1378 seconds (0.1#10.140)