Intel Israel: 8 Petinggi Hamas dan Jihad Islam Tinggalkan Gaza, Tinggal di Hotel Mewah

Minggu, 16 Januari 2022 - 00:32 WIB
loading...
Intel Israel: 8 Petinggi...
Pemimpin Hamas Ismael Haniyeh, salah dari petinggi Hamas yang dilaporkan meninggalkan Gaza, Palestina, dan tinggal di hotel mewah di luar negeri. Foto/REUTERS
A A A
TEL AVIV - Delapan petinggi Hamas dan Jihad Islam telah meninggalkan rumah mereka di Jalur Gaza, Palestina. Sumber intelijen Israel mengatakan para tokoh itu bersama keluarga mereka tinggal di hotel mewah di negara-negara kaya.

Laporan intelijen Zionis itu dikutip surat kabar Yedioth Ahronoth dalam laporannya berjudul "From refugee camps to 5-star hotels [Dari kamp pengungsi hingga hotel-hotel bintang5]". Menurut laporan yang dilansir Sabtu (15/1/2022) tersebut, mereka meninggalkan Jalur Gaza selama setahun terakhir.



Yang pertama mengambil bagian dalam eksodus itu adalah Ismail Haniyeh, pemimpin politik Hamas di luar negeri, yang meninggalkan rumahnya di Kamp Pengungsi Al-Shati menuju hotel-hotel mewah di Doha, Ibu Kota Qatar.

Haniyeh membenarkan kepergiannya karena pencalonannya untuk kepemimpinan Hamas—tetapi pemilihan sudah berakhir beberapa bulan yang lalu.

Dia, menurut laporan tersebut, menekan pihak berwenang Mesir untuk mengizinkan istri dan anak-anaknya meninggalkan Jalur Gaza melalui penyeberangan Rafah, dan mereka saat ini tinggal bersamanya dalam kemewahan di Qatar.

Tokoh kunci lainnya adalah Khalil al-Hayya, yang sampai saat ini menjabat sebagai wakil dari pemimpin Hamas di Gaza, Yahya Sinwar.

Khalil al-Hayya meninggalkan daerah kantong Palestina beberapa bulan lalu setelah menerima promosi sebagai kepala hubungan untuk Negara-negara Arab dan Muslim kelompok Hamas.

Sama seperti Haniyeh, Khalil al-Hayya berhasil membawa keluarganya keluar dari Gaza dan pindah ke Doha.

Tokoh lainnya dalam daftar termasuk Salah al-Bardawil, seorang anggota senior kelompok Hamas yang memperoleh izin untuk meninggalkan Gaza bersama keluarganya selama satu tahun. Selanjutnya, juru bicara Hamas Sami Abu Zuhri dan penasihat diplomatik veteran dan wakil pribadi Haniyeh; Taher al-Nunu.

Doha bukan satu-satunya tujuan, karena Turki menjadi rumah baru bagi tokoh Hamas; Fathi Hamad.

Selain itu, dua pemimpin Jihad Islam di Jalur Gaza–Nafaz Azzam dan Muhammad al-Hindi, juga diam-diam meninggalkan Gaza beberapa waktu lalu. Azzam berada di Suriah dan mungkin juga di Beirut, sementara al-Hindi telah menjadikan Istanbul rumah barunya.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dendam, Israel Tak akan...
Dendam, Israel Tak akan Kirim Pejabat Senior ke Pemakaman Paus Fransiskus
Trump Tegaskan Universitas...
Trump Tegaskan Universitas Harvard Ancaman bagi Demokrasi
Lagi Asyik Makan di...
Lagi Asyik Makan di Restoran Seoul, Dubes Israel Ketakutan Diteriaki Genosida oleh Aktivis
Hamas Usulkan Gencatan...
Hamas Usulkan Gencatan Senjata 5 Tahun dan Pertukaran Tahanan untuk Akhiri Perang Gaza
Hamas Kecam Pernyataan...
Hamas Kecam Pernyataan Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas soal Tawanan Gaza
Presiden Otoritas Palestina...
Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas Sebut Hamas Anak-anak Jalang
Terungkap! Israel Palsukan...
Terungkap! Israel Palsukan Penemuan Terowongan Hamas untuk Cegah Gencatan Senjata
Kenapa Pangeran Tampan...
Kenapa Pangeran Tampan Al-Waleed bin Khaled Al-Saud Dijuluki Sleeping Prince Arab Saudi?
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer Amerika Serikat dan China 2025: Siapa Lebih Unggul?
Rekomendasi
Pelunasan Biaya Haji...
Pelunasan Biaya Haji Reguler Diperpanjang hingga 2 Mei Khusus untuk 4 Provinsi
Legislator Gerindra...
Legislator Gerindra Ungkap Perintah Presiden Bawa Angin Segar Tertibkan Truk ODOL
Tren Makanan Manis Meningkat,...
Tren Makanan Manis Meningkat, Yuk Cegah Obesitas dengan 5 Tips Sederhana Ini
Berita Terkini
Pakistan Akui Lakukan...
Pakistan Akui Lakukan Pekerjaan Kotor untuk Barat dalam Dukung Teroris
5 jam yang lalu
Dendam, Israel Tak akan...
Dendam, Israel Tak akan Kirim Pejabat Senior ke Pemakaman Paus Fransiskus
8 jam yang lalu
130.000 Orang Berikan...
130.000 Orang Berikan Penghormatan Terakhir pada Paus Fransiskus di Vatikan
9 jam yang lalu
Iran Tawarkan Kemitraan...
Iran Tawarkan Kemitraan Energi Nuklir dengan AS
10 jam yang lalu
Konflik Kashmir Memanas!...
Konflik Kashmir Memanas! Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Perbatasan
11 jam yang lalu
Trump Tawari Arab Saudi...
Trump Tawari Arab Saudi Paket Senjata Senilai Lebih dari Rp1.684 Triliun
11 jam yang lalu
Infografis
Panglima Militer Israel:...
Panglima Militer Israel: Tentara yang Tewas di Gaza Jauh Lebih Banyak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved