Peretas Coba Curi Penelitian Vaksin Corona Inggris

Jum'at, 05 Juni 2020 - 09:57 WIB
loading...
Peretas Coba Curi Penelitian...
Foto/Ilustrasi
A A A
LONDON - Kepala agen mata-mata Inggris, GCHQ, mengatakan peretas dari negara-negara yang bermusuhan berusaha mencuri penelitian rahasia vaksin virus Corona .

Direktur GCHQ Jeremy Fleming mengatakan para peretas menargetkan laboratorium kesehatan dan laboratorium penelitian Inggris.

"Kami tahu bahwa, apakah itu negara atau penjahat, mereka mengejar hal-hal yang sensitif bagi kami," kata Fleming.

"Jadi itu adalah prioritas tinggi bagi kami untuk melindungi sektor kesehatan, khususnya ras untuk mendapatkan vaksin," imbuhnya seperti dikutip dari Anadolu, Jumat (5/6/2020).

Menurut badan intelijen dunia maya Inggris itu para peretas berusaha mencari kerentanan mendasar dari sistem keamanan, termasuk dengan mengirim "umpan" untuk membuat orang mengkliknya di mana korbannya tidak mencadangkan filenya dengan benar atau di mana mereka bisa mendapatkan kata sandi dan sebagainya.

Meski Fleming tidak menyebut nama China, The Guardian melaporkan bahwa sebuah sumber mengatakan China sering terlibat aksi tersebut.

“Untuk Inggris, kami melihat China sebagai musuh intelijen. Kami melihat mereka sebagai mitra ekonomi. Kami bekerja dengan mereka di beberapa bidang, kami bersaing dengan mereka di tempat lain, dan di tempat lain, kami mengecam perilaku mereka ketika kami tidak berpikir mereka sejalan dengan apa yang kami harapkan untuk dilihat atau dengan nilai-nilai kami," kata sumber tadi.

Sebelumnya mantan kepala badan intelijen luar negeri Inggris MI6, Sir Richard Dearlove, mengatakan ia percaya bahwa virus Corona adalah buatan manusia dan melarikan diri dari laboratorium China secara tidak sengaja.

Dearlove memimpin badan itu jelang Perang Irak, antara 1999 dan 2004.

Dia mengatakan kepada Telegraph bahwa dia telah melihat penelitian "sangat penting" di mana para ilmuwan mengklaim telah mengidentifikasi bagian yang dimasukkan ditempatkan pada permukaan Spars Sars-CoV-2 yang berikatan dengan sel manusia dan sangat berbeda dari Sars yang telah kita pelajari.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kisah Wanita Inggris...
Kisah Wanita Inggris Bangun dari Stroke dengan Aksen Mandarin, Padahal Belum Pernah ke Asia
Berencana Melancarkan...
Berencana Melancarkan Teror di Inggris, 8 Orang yang Berafiliasi dengan Iran Ditangkap
4 Alasan Pangeran Harry...
4 Alasan Pangeran Harry Ingin Rekonsiliasi dengan Raja Charles
Inggris Berunding dengan...
Inggris Berunding dengan Prancis dan Arab Saudi untuk Akui Negara Palestina pada Juni
2 Jet Tempur Inggris...
2 Jet Tempur Inggris Cegat Sepasang Pesawat Rusia di Dekat Negara NATO
MA Inggris Putuskan...
MA Inggris Putuskan Wanita Adalah Perempuan dari Lahir, Pukulan Telak bagi LGBT
Pangeran William Mulai...
Pangeran William Mulai Mempersiapkan Putra Sulungnya Jadi Raja Inggris di Masa Depan
Pakistan Lancarkan Operasi...
Pakistan Lancarkan Operasi Militer ke India, Serang Tiga Pangkalan Udara
Pakistan Tak Akan Gunakan...
Pakistan Tak Akan Gunakan Senjata Nuklir Lawan India, tapi...
Rekomendasi
Asia Berpotensi Buang...
Asia Berpotensi Buang Dolar AS Rp41.300 Triliun, Ancaman Besar bagi Amerika
Peneliti UI Soroti Ketangguhan...
Peneliti UI Soroti Ketangguhan Bulog di Usia 58: Pilar Utama Swasembada yang Tak Tergoyahkan
Jakarta Pertamina Enduro...
Jakarta Pertamina Enduro Juara Proliga 2025 usai Sikat Jakarta Popsivo Polwan
Berita Terkini
Siapa Pemenang Perang...
Siapa Pemenang Perang India dan Pakistan?
Kemenangan atau Mati...
Kemenangan atau Mati Syahid, Pilot Pakistan Tandatangani Surat Perintah Kematian
Pilot Non-Muslim Pakistan...
Pilot Non-Muslim Pakistan Ini yang Pertama Tembus Pertahanan India, Siapa Dia?
Trump: India dan Pakistan...
Trump: India dan Pakistan Sepakat untuk Gencatan Senjata
Pakistan Tangkap Pilot...
Pakistan Tangkap Pilot Perempuan Pertama India setelah Pesawatnya Ditembak
Pakistan Klaim Tak Ada...
Pakistan Klaim Tak Ada Opsi Perang Nuklir dengan India, Ini Alasannya
Infografis
Pewaris Kerajaan Inggris...
Pewaris Kerajaan Inggris Pangeran William Jadi Target Drone Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved