Arab Saudi Eksekusi Mati Pria karena Coba Bunuh Pasukan Keamanan

Selasa, 02 November 2021 - 08:25 WIB
loading...
Arab Saudi Eksekusi...
Arab Saudi mengeksekusi seorang pria yang dihukum mati karena mencoba membunuh pasukan keamanan. Foto/SINDOnews.com/Ilustrasi
A A A
RIYADH - Arab Saudi pada hari Senin (1/11/2021) mengeksekusi mati seorang pria yang dihukum karena mencoba membunuh pasukan keamanan.

Media pemerintah melaporkan terpidana mati yang dieksekusi itu juga dikenai tuduhan memiliki senjata ilegal dan memiliki hubungan dengan tokoh-tokoh yang dituduh melakukan kegiatan teroris.

Baca juga: The Line, Kota Surga Linier Rp1.426 Triliun Proyek Mohammed bin Salman

Nama terpidana tidak dipublikasikan. Dia dieksekusi di Dammam, Provinsi Timur Arab Saudi—yang telah dilanda kerusuhan sejak 2011 ketika sebagian besar komunitas Muslim Syiah berunjuk rasa yang dipicu oleh pemberontakan Arab Spring.

Para demonstran Muslim Syiah menuntut diakhirinya apa yang mereka sebut diskriminasi oleh pemerintah yang didominasi Muslim Sunni, sebuah tuduhan yang dibantah oleh Riyadh.

"Pria Saudi yang dieksekusi mengambil bagian dalam dua operasi penembakan terhadap pasukan keamanan dengan maksud untuk membunuh dan dalam menangani dan memiliki senjata," kata Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, seperti dikutip Saudi Press Agency (SPA).

"Dia terkait dengan orang-orang yang dicari karena kegiatan terkait terorisme,” imbuh kementerian itu dalam sebuah pernyataan.

Baca juga: Biden: Senang Bertemu Anda Lagi, Presiden Jokowi

Kelompok hak asasi manusia (HAM) Amnesty International mengatakan pada bulan Agustus bahwa setidaknya 40 orang dieksekusi antara Januari dan Juli di Arab Saudi, lebih banyak dari keseluruhan tahun 2020.

Menurut penghitungan AFP dari data resmi pemerintah, lebih dari 60 orang telah dieksekusi tahun ini di kerajaan tersebut.

Arab Saudi, kata Amnesty, telah mengeksekusi mati 184 orang pada 2019. Itu adalah jumlah tertinggi yang tercatat dalam satu tahun di negara itu.

Awal tahun ini, Komisi Hak Asasi Manusia yang dikelola pemerintah Arab Saudi mengatakan telah mendokumentasikan 27 eksekusi pada tahun 2020, penurunan dari tahun sebelumnya sebagian karena moratorium hukuman mati untuk pelanggaran narkoba.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Akan Sebut Teluk...
Trump Akan Sebut Teluk Persia sebagai Teluk Arab, Iran Marah
Profil Abdelkader Harkassi,...
Profil Abdelkader Harkassi, Imam Spanyol yang Berangkat Haji dengan Naik Kuda
AS Jual Rudal AMRAAM...
AS Jual Rudal AMRAAM ke Arab Saudi Senilai Rp57,6 Triliun
Setelah Tempuh 8.000...
Setelah Tempuh 8.000 Km, Jemaah Haji Berkuda dari Spanyol Tiba di Arab Saudi
Eks PM Tunisia Divonis...
Eks PM Tunisia Divonis Hukuman 34 Tahun Penjara
Inggris Berunding dengan...
Inggris Berunding dengan Prancis dan Arab Saudi untuk Akui Negara Palestina pada Juni
Alasan Supercoppa Italia...
Alasan Supercoppa Italia Tetap Digelar di Arab
Kenapa Kashmir Jadi...
Kenapa Kashmir Jadi Rebutan 3 Negara Besar? Berikut Penjelasannya
Asap Hitam, Para Kardinal...
Asap Hitam, Para Kardinal Belum Berhasil Pilih Paus Baru di Hari Ke-2 Konklaf
Rekomendasi
Siapkan Persaingan dengan...
Siapkan Persaingan dengan Kota Besar Dunia, Jakarta Luncurkan Program Kolaborasi
Komunitas Cinta Bangsa...
Komunitas Cinta Bangsa Dukung Polda Jabar Berantas Mafia Solar di Subang
Silaturahmi ke Bupati...
Silaturahmi ke Bupati Halmahera Selatan, Partai Perindo: Kolaborasi Berkelanjutan Pacu Kemajuan Daerah dan Sejahterakan Rakyat
Berita Terkini
Profil Robert Prevost,...
Profil Robert Prevost, Paus Pertama dari Amerika Serikat
Paus Baru Robert Prevost...
Paus Baru Robert Prevost akan Bergelar Paus Leo XIV
BREAKING NEWS! Robert...
BREAKING NEWS! Robert Prevost Terpilih sebagai Paus Baru
Xi Jinping Tegaskan...
Xi Jinping Tegaskan Rusia dan China akan Lawan Paksaan di Panggung Dunia
BREAKING NEWS! Asap...
BREAKING NEWS! Asap Putih Muncul dari Cerobong Kapel Sistina, Paus Baru telah Terpilih
Film Baru Ungkap Identitas...
Film Baru Ungkap Identitas Penembak Jitu Israel Pembunuh Jurnalis Shireen Abu Akleh
Infografis
AS Jual Rudal AMRAAM...
AS Jual Rudal AMRAAM ke Arab Saudi Senilai Rp57,6 Triliun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved