Kapal Perang Rusia Usir Kapal Perusak AS, Dikejar dalam Jarak 60 Meter
loading...
A
A
A
"The Chafee, yakin dengan tekad awak kapal Rusia untuk tidak membiarkannya melanggar perbatasan negara, mengubah arah, dan pada pukul 17:50 berbalik setelah kurang dari 60 meter tersisa di antara kapal itu dan Admiral Tributs," ungkap Kemhan Rusia.
Militer menekankan selama insiden tersebut, Admiral Tributs tetap sepenuhnya sejalan dengan peraturan internasional yang mengatur navigasi maritim.
Lebih lanjut, Rusia menuduh tindakan Chafee merupakan "pelanggaran terang-terangan" terhadap aturan internasional yang bertujuan mencegah tabrakan kapal di laut, dan perjanjian bilateral Rusia-Amerika tahun 1972 yang bertujuan menghindari insiden maritim di laut terbuka dan wilayah udara di atasnya.
Insiden pada Jumat mengikuti episode pada Juni di Laut Hitam saat kapal perang Rusia terpaksa melepaskan tembakan peringatan setelah satu kapal perusak Inggris melanggar perbatasan laut Rusia di dekat Krimea.
Upaya kapal perusak Inggris melalui perairan Rusia menjerumuskan hubungan antara Moskow dan London ke posisi terendah pasca-Perang Dingin.
Tindakan Inggris itu mendorong Rusia memperingatkan semua kapal perang NATO di Laut Hitam adalah "target gemuk" untuk rudal anti-kapal Rusia.
Militer menekankan selama insiden tersebut, Admiral Tributs tetap sepenuhnya sejalan dengan peraturan internasional yang mengatur navigasi maritim.
Lebih lanjut, Rusia menuduh tindakan Chafee merupakan "pelanggaran terang-terangan" terhadap aturan internasional yang bertujuan mencegah tabrakan kapal di laut, dan perjanjian bilateral Rusia-Amerika tahun 1972 yang bertujuan menghindari insiden maritim di laut terbuka dan wilayah udara di atasnya.
Insiden pada Jumat mengikuti episode pada Juni di Laut Hitam saat kapal perang Rusia terpaksa melepaskan tembakan peringatan setelah satu kapal perusak Inggris melanggar perbatasan laut Rusia di dekat Krimea.
Upaya kapal perusak Inggris melalui perairan Rusia menjerumuskan hubungan antara Moskow dan London ke posisi terendah pasca-Perang Dingin.
Tindakan Inggris itu mendorong Rusia memperingatkan semua kapal perang NATO di Laut Hitam adalah "target gemuk" untuk rudal anti-kapal Rusia.
(sya)