Kepala Polisi Sebut Miami Dijalankan oleh Mafia Kuba

Selasa, 12 Oktober 2021 - 16:36 WIB
loading...
Kepala Polisi Sebut...
Kepala Polisi Miami, Art Acevedo, dipecat setelah menyatakan kota itu dijalankan oleh mafia Kuba. Foto/NBC News
A A A
MIAMI - Kepala Polisi Miami, Amerika Serikat (AS) Art Acevedo, memicu kontroversi setelah menyatakan bahwa kota tersebut dijalankan oleh mafia Kuba . Akibatnya, sosok yang dikenal kerap berbicara blak-blakan dalam mengkritik para pemimpin kota itu pun dipecat.

Acevedo menjadi berita utama di Miami setelah menuduh kota itu dijalankan oleh "mafia Kuba." Dia mengatakan pernyataannya telah dipolitisasi. Dia juga dituduh gagal melaporkan kerusakan SUV milik kotanya, tuduhan yang dia sebut tidak berdasar.

Acevedo menuduh atasannya yang terpilih mengganggu penyelidikan polisi dan membandingkan tindakan mereka dengan perilaku pemerintah di Kuba yang Komunis.

Pernyataannya itu menyengat banyak orang di komunitas Amerika Kuba yang berpengaruh di kota itu.

"Hari ini, saya menskors Kepala Polisi Art Acevedo dengan maksud untuk menghentikan pekerjaannya," kata Manajer Kota Art Noriega dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari NBC News, Selasa (12/10/2021).



Noriega menunjuk Acevedo dari posisi puncaknya di Departemen Kepolisian Houston pada bulan Maret.

Di bawah piagam Miami, penangguhan itu merupakan langkah pertama yang diperlukan dalam proses pemecatan kepala departemen.

"Hubungan antara Kepala dan organisasi menjadi tidak dapat dipertahankan dan perlu segera diselesaikan," katanya dalam pernyataan itu.

"Secara khusus, hubungan antara Kepala dan Departemen Kepolisian yang dipimpinnya - serta dengan masyarakat - telah memburuk dan tidak dapat diperbaiki lagi," sambungnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
7 Fakta Donald Trump...
7 Fakta Donald Trump Memecat Tentara Transgender AS, dari 12.000 Prajurit LGBT hingga Bumerang Kepalsuan
7 Negara yang Berebut...
7 Negara yang Berebut Kekuasaan di Arktik, Rusia Jadi Jagoannya
Profil Linda McMahon,...
Profil Linda McMahon, Menteri Pendidikan AS Era Trump yang Pecat 50 Persen Pegawainya
Profil Mahmoud Khalil,...
Profil Mahmoud Khalil, Aktivis Muslim AS yang Ditangkap karena Menentang Kebijakan Donald Trump
Rekomendasi
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
18 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
57 menit yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Miliarder Elon Musk...
Miliarder Elon Musk Sebut Amerika Serikat sedang Menuju Bangkrut
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved