Rusia Dituduh Gunakan Teknologi Israel untuk Selamatkan Assad

Sabtu, 08 Mei 2021 - 01:02 WIB
loading...
Rusia Dituduh Gunakan...
Presiden Republik Arab Suriah Bashar al-Assad. Foto/REUTERS
A A A
DAMASKUS - Rusia dituduh telah memanfaatkan teknologi drone Israel selama satu dekade terakhir, yang secara signifikan dapat membantu menyelamatkan Presiden Suriah Bashar al-Assad dan membuatnya tetap berkuasa.

Tuduhan itu dilontarkan oleh media Israel, Haaretz, dalam laporannya kemarin.



Menurut laporan yang disusun jurnalis yang berbasis di Amerika Serikat (AS) Patrick Hilsman, Rusia memutuskan untuk meningkatkan kehadirannya di industri unmanned aerial vehicle (UAV) yang sedang berkembang setelah menemukan ketidakmahirannya dalam konfliknya dengan Georgia pada tahun 2008, ketika kehilangan sejumlah besar pesawat karena melawan drone Israel.

Pada tahun 2010, Israel menandatangani kesepakatan senilai USD400 juta untuk menjual drone Searcher II ke Rusia, yang mengadaptasi teknologi dan lisensi produksi untuk menghasilkan UAV "Forpost" sendiri. Operasi Angkatan Udara Rusia juga kemudian mengambil pelatihan dan instruksi bersama di Israel untuk mempelajari bagaimana mengoperasikan teknologi secara memadai.

Meskipun ada peningkatan persepsi tentang drone bersenjata dan yang dipersenjatai, kebanyakan dari mereka tetap digunakan untuk tujuan pengintaian daripada pertahanan, menyamar sebagai alat untuk mengintai medan perang dari atas dan menguntit lawan.

Itulah tepatnya yang digunakan Forposts untuk seluruh kehadiran militer Moskow di Suriah, di mana mereka digolongkan sebagai drone Intelligence Surveillance and Reconnaissance atau ISR.

Menurut laporan itu, drone-drone tersebut tidak sepenuhnya terlepas dari pertempuran, karena mereka menyampaikan informasi dan data geolokasi ke jet tempur berawak yang kemudian secara efisien dan akurat menjatuhkan amunisi peledak ke sasaran.

Akurasi seperti itu dimungkinkan oleh teknologi itu, namun, seperti yang dijelaskan oleh laporan media tersebut, juga memberikan bukti signifikan pada banyak laporan selama bertahun-tahun bahwa Rusia dengan sengaja menargetkan dan menyerang infrastruktur sipil dan rumah sakit di Suriah.

Ini lebih jauh dibuktikan dengan fakta bahwa militer Rusia mencatat dan melancarkan serangan udaranya dalam upaya untuk menunjukkan kemahirannya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Netanyahu Marah Luar...
Netanyahu Marah Luar Biasa dalam Sidang Korupsi: Anda Menempatkan Saya di Neraka!
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
4 Negara Anggota NATO...
4 Negara Anggota NATO yang Berdekatan dengan Rusia, Nomor 3 Paling Rawan Diinvasi
Rekomendasi
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
27 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
AS Gelontorkan Ribuan...
AS Gelontorkan Ribuan Triliun untuk Ukraina, Hasilnya Mengecewakan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved