Rusia Sengaja Rahasiakan Nama Vaksin yang Digunakan Vladimir Putin

Selasa, 23 Maret 2021 - 18:06 WIB
loading...
Rusia Sengaja Rahasiakan...
Presiden Rusia Vladimir Putin. Foto/REUTERS
A A A
MOSKOW - Kremlin mengatakan pihaknya sengaja memutuskan tidak akan mengungkapkan nama vaksin buatan Rusia yang akan disuntikkan pada Presiden Vladimir Putin pada Selasa malam (23/3).

"Kami dengan sengaja tidak mengatakan suntikan mana yang akan didapat presiden, mengingat bahwa ketiga vaksin (buatan) Rusia benar-benar dapat diandalkan dan efektif," ungkap juru bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada para wartawan.

Dia mengatakan Putin mengumumkan niatnya untuk divaksinasi sehari sebelumnya. Putin kemungkinan akan divaksinasi pada malam hari dan akan menerima satu dari tiga vaksin Covid-19 buatan Rusia.



Peskov mengatakan Putin telah melakukan banyak hal untuk mempromosikan vaksin buatan Rusia, yang paling terkenal adalah Sputnik V.



Moskow juga telah memberikan persetujuan darurat untuk dua vaksin domestik lainnya, EpiVacCorona dan CoviVac.

Lihat infografis: China Curiga Mobil Buatan Tesla Jadi Mata-mata

Peskov mengatakan Putin tidak menyukai gagasan vaksinasi di depan kamera.

Itu artinya vaksinasi terhadap Putin tidak akan disiarkan langsung di televisi seperti yang dilakukan pada para pemimpin negara lain di dunia.

Vaksinasi menjadi salah satu cara untuk mencegah penyebaran virus corona. Rusia telah menggencarkan program vaksinasi untuk rakyatnya.

Rusia tercatat sebagai salah satu negara pertama yang memulai kampanye vaksinasi Covid-19 pada warganya.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Rusia Hapus Taliban...
Rusia Hapus Taliban dari Daftar Teroris, Afghanistan Perluas Kerja Sama
4 Alasan Uni Eropa Masih...
4 Alasan Uni Eropa Masih Butuh NATO, Salah Satunya Rusia Jadi Ancaman
Ayah Elon Musk Ungkap...
Ayah Elon Musk Ungkap Putra Kesayangannya Kagumi Putin
Siapa Yuri Napso? Anggota...
Siapa Yuri Napso? Anggota Parlemen Rusia Dipecat setelah Membolos Kerja selama 200 Hari Tanpa Alasan
Pihak Ketiga Berusaha...
Pihak Ketiga Berusaha Gagalkan Perundingan AS-Rusia, Siapa Mereka?
Trump Pilih Kasih, Mengapa...
Trump Pilih Kasih, Mengapa AS Tidak Kenakan Perang Tarif kepada Rusia?
Rusia Tuding Zelensky...
Rusia Tuding Zelensky Mainkan Permainan Berbahaya dengan Trump
Viral, Tubuh Warga Palestina...
Viral, Tubuh Warga Palestina Berterbangan saat Dibom Israel
Media AS Sebut Xi Jinping...
Media AS Sebut Xi Jinping Menang Perang Tarif Lawan Trump, Ini Penjelasannya
Rekomendasi
Puncak Arus Balik Lebaran,...
Puncak Arus Balik Lebaran, 52.062 Pemudik Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api
Duta Besar RI untuk...
Duta Besar RI untuk Amerika Serikat Kosong 2 Tahun, Kemlu: Penunjukan Hak Prerogatif Presiden
Tarif Impor Trump, PM...
Tarif Impor Trump, PM Wong: Singapura Harus Siap Hadapi Banyak Guncangan
Berita Terkini
Macron bisa Pimpin Perundingan...
Macron bisa Pimpin Perundingan Uni Eropa dengan Rusia
1 jam yang lalu
1.200 Anak Palestina...
1.200 Anak Palestina di Tepi Barat Ditangkap Israel sejak 7 Oktober 2023
1 jam yang lalu
Israel Tangkap 2 Anggota...
Israel Tangkap 2 Anggota Parlemen Inggris saat Kunjungan Resmi, Dituding Anti-Zionis
2 jam yang lalu
Dituding Antek Genosida...
Dituding Antek Genosida Israel di Gaza, CEO Microsoft AI Dihujat Habis-habisan
4 jam yang lalu
Netanyahu akan Bertemu...
Netanyahu akan Bertemu Trump di Gedung Putih, Bahas Tarif, Gaza, dan Iran
4 jam yang lalu
Rusia Hapus Taliban...
Rusia Hapus Taliban dari Daftar Teroris, Afghanistan Perluas Kerja Sama
6 jam yang lalu
Infografis
Respons Rusia soal Trump...
Respons Rusia soal Trump Telepon Putin untuk Akhiri Perang Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved