Penyintas Holocaust Desak Inggris Kecam Genosida Uighur oleh China

Kamis, 25 Februari 2021 - 18:09 WIB
loading...
Penyintas Holocaust...
Sejumlah penyintas Holocaust telah mendesak Inggris untuk mengecam genosida terhadap Muslim Uighur di wilayah otonom Xinjiang di China. Foto/Ist
A A A
LONDON - Sejumlah penyintas Holocaust telah mendesak Inggris untuk mengecam "genosida" terhadap Muslim Uighur di wilayah otonom Xinjiang di China.Desakan itu disampaikan melalui sebuah surat kepada Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson.

Ruth Barnett dan Dorit Oliver Wolff dalam suratnya, mengundang Johnson ke pertemuan untuk membahas perlakuan China terhadap Uighur menjelang pemungutan suara di House of Commons tentang "amandemen genosida".

Dalam suratnya, Barnet dan Wolff mengatakan mereka tahu "trauma genosida" sebagai orang yang selamat dari holocaust. Baca juga: Parlemen Kanada: Perlakuan China terhadap Muslim Uighur Genosida!

"Kami sangat prihatin bahwa Inggris tidak melakukan cukup banyak sementara genosida terhadap Uyghur memburuk," tulis mereka, seperti dilansir Anadolu Agency pada Kamis (25/2/2021).

“Setiap orang tidak dapat mengabaikan bahwa Uighur di Xinjiang dan kelompok lain menghadapi genosida. Kami menyaksikan salah satu kejahatan paling mengerikan yang terungkap di depan mata kami," sambungnya.

Mereka kemudian mengkritik pemerintah Inggris karena tidak berbuat cukup banyak untuk mencegah dan menghukum pelaku genosida. Baca juga: Instagram Eva.Stories: Seandainya Korban Holocaust Punya Media Sosial

“Perdagangan tidak sebanding dengan harga orang. Kami benar-benar tidak bisa diam ketika orang lain tetap diam,” ujarnya dan mendesak Johnson untuk bertemu guna membahas masalah tersebut.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jet Tempur J-36 China...
Jet Tempur J-36 China Diklaim Mampu Pecundangi Pesawat Pengebom Siluman B-21 AS
Kisah Wanita Inggris...
Kisah Wanita Inggris Bangun dari Stroke dengan Aksen Mandarin, Padahal Belum Pernah ke Asia
Berencana Melancarkan...
Berencana Melancarkan Teror di Inggris, 8 Orang yang Berafiliasi dengan Iran Ditangkap
Tembok Hijau China di...
Tembok Hijau China di Gurun Taklimakan: Ambisi Besar yang Sisakan Masalah Ekologis
Jepang Protes Keras...
Jepang Protes Keras karena Wilayahnya Dimasuki Helikopter dan 4 Kapal China
4 Alasan Pangeran Harry...
4 Alasan Pangeran Harry Ingin Rekonsiliasi dengan Raja Charles
AS Menemukan Cara Mengalahkan...
AS Menemukan Cara Mengalahkan China dalam Dominasi Logam Tanah Jarang
Rayakan Hari Star Wars,...
Rayakan Hari Star Wars, Akun Medsos Gedung Putih Unggah Gambar AI Trump Sebagai Jedi
Balas Dendam, Israel...
Balas Dendam, Israel Kerahkan 30 Jet Tempur Gempur Yaman
Rekomendasi
Audrey Vanessa Beri...
Audrey Vanessa Beri Dukungan untuk Miss Indonesia 2024 Monica Kezia Berlaga di Miss World 2025
Kumpulan Doa Pembuka...
Kumpulan Doa Pembuka Aura Wajah, Yuk Amalkan!
Mendagri ke Lucky Hakim:...
Mendagri ke Lucky Hakim: Kepala Daerah Tidak Ada Libur
Berita Terkini
Siapa Penn Badgley?...
Siapa Penn Badgley? Aktor Penganut Baha'i yang Selalu Membaca Alquran dan Merenungkan Maknanya
5 Presiden di Dunia...
5 Presiden di Dunia yang Dulunya Jenderal Militer, Salah Satunya Prabowo Subianto
Trump Incar Bantuan...
Trump Incar Bantuan Erdogan untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
PM Selandia Baru Bakal...
PM Selandia Baru Bakal Melarang Anak di Bawah 16 Tahun Gunakan Media Sosial
Dari Tanah Suci ke Tahta...
Dari Tanah Suci ke Tahta Suci, Siapa Kardinal Pizzaballa yang Disebut Kandidat Kuat Paus?
Jet Tempur J-36 China...
Jet Tempur J-36 China Diklaim Mampu Pecundangi Pesawat Pengebom Siluman B-21 AS
Infografis
Elon Musk: Drone Murah...
Elon Musk: Drone Murah China Bisa Hancurkan Jet Tempur F-35 AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved