Ledakan Guncang Pemakaman Non-Muslim di Jeddah, Tak Ada Korban WNI

Kamis, 12 November 2020 - 00:12 WIB
loading...
Ledakan Guncang Pemakaman...
Ledakan mengguncang pemakaman non-Muslim di Jeddah, Arab Saudi. Foto/Ilustrasi SINDOnews.com
A A A
JEDDAH - Sebuah pemakaman non-Muslim di kawasan Al Balad, Jeddah, Arab Saudi , diguncang ledakan pada Rabu (11/11/2020) siang waktu setempat. Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah mengatakan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam insiden tersebut.

Ledakan terjadi sekitar pukul 12.30 saat upacara untuk menghormati berakhirnya Perang Dunia (PD) I. Seorang pejabat Yunani mengatakan sejauh ini tidak ada korban jiwa, namun ada beberapa orang yang terluka. (Baca: Ledakan Guncang Pemakaman Non-Muslim di Jeddah )

"KJRI Jeddah mengimbau seluruh WNI di wilayah kerja KJRI Jeddah untuk meningkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan terutama di tempat umum dan kerumunan massa seperti pusat perbelanjaan dan pasar. Diharapkan WNI selalu memantau informasi resmi dari Otoritas setempat dan Perwakilan RI di Arab Saudi," imbau KJRI Jeddah dalam pernyataan tertulisnya.

KJRI Jeddah juga kembali mengingatkan kepada seluruh WNI untuk tidak menyebarluaskan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya atau hoaks. Dalam kondisi darurat, WNI dapat menghubungi nomor Call Center Hotline KJRI Jeddah +966 50 360 9667.

Kementerian Luar Negeri Prancis menyebut ledakan tersebut disebabkan oleh serangan bom.

"Upacara tahunan untuk memperingati berakhirnya Perang Dunia I di pemakaman non-Muslim di Jeddah, dihadiri oleh beberapa konsulat, termasuk dari Prancis, menjadi sasaran serangan IED (bom rakitan) pagi ini, yang melukai beberapa orang," kata kementerian tersebut. (Baca juga: NATO Serukan Dunia Singkirkan Bom Nuklir, tapi Tidak untuk Anggotanya )

"Prancis mengutuk keras serangan pengecut dan tidak bisa dibenarkan ini," imbuh kementerian itu seperti dikutip dari France24.

Pihak Gubernur Makkah mengatakan ada dua korban luka, yakni seorang pekerja Kedutaan Yunani dan seroang penjaga keamanan Arab Saudi. Hingga saat ini belum ada kelompok atau pihak yang mengaku bertanggung jawab atas insiden ledakan di pemakaman tersebut.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Akan Sebut Teluk...
Trump Akan Sebut Teluk Persia sebagai Teluk Arab, Iran Marah
Profil Abdelkader Harkassi,...
Profil Abdelkader Harkassi, Imam Spanyol yang Berangkat Haji dengan Naik Kuda
AS Jual Rudal AMRAAM...
AS Jual Rudal AMRAAM ke Arab Saudi Senilai Rp57,6 Triliun
Setelah Tempuh 8.000...
Setelah Tempuh 8.000 Km, Jemaah Haji Berkuda dari Spanyol Tiba di Arab Saudi
Inggris Berunding dengan...
Inggris Berunding dengan Prancis dan Arab Saudi untuk Akui Negara Palestina pada Juni
Begini Hubungan Kerabat...
Begini Hubungan Kerabat Raja Salman dengan Pangeran Arab Saudi Si Sleeping Prince yang Koma 20 Tahun
Alasan Supercoppa Italia...
Alasan Supercoppa Italia Tetap Digelar di Arab
Pemilihan Paus Baru,...
Pemilihan Paus Baru, Konklaf Kembali Dilanjutkan Hari Ini
Profil Shehbaz Sharif:...
Profil Shehbaz Sharif: PM Pakistan di Tengah Ancaman Perang Besar Lawan India
Rekomendasi
Long Weekend Waisak...
Long Weekend Waisak 2025, Polisi Berlakukan Sistem Ganjil Genap di Kawasan Puncak
Agak Laen Bakal Punya...
Agak Laen Bakal Punya Versi Korea, Produser Parasite Ambil Alih Remake
Teofimo Lopez Dituduh...
Teofimo Lopez Dituduh Cuma Pikirkan Uang Jelang Lawan Jaron Ennis di Kelas Welter
Berita Terkini
Trump Akan Sebut Teluk...
Trump Akan Sebut Teluk Persia sebagai Teluk Arab, Iran Marah
Brigade Al-Qassam Luncurkan...
Brigade Al-Qassam Luncurkan Operasi Gerbang Neraka di Rafah, Ungkap Zona Pembantaian
Negara NATO Ini Gagal...
Negara NATO Ini Gagal Penuhi Janji Pasok Jet Tempur F-16 ke Ukraina
Usai Serangan Rudal,...
Usai Serangan Rudal, Tentara India dan Pakistan Baku Tembak di Kashmir
Korea Utara Tembakkan...
Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik ke Laut Jepang, Terbang 800 Km
Perang Nuklir India-Pakistan...
Perang Nuklir India-Pakistan Dapat Binasakan 125 Juta Orang dan Picu Kelaparan Global
Infografis
Kocak! Trump Terapkan...
Kocak! Trump Terapkan Tarif di Kepulauan Tak Dihuni Manusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved