Palestina: 100.000 Unit Tes Swab Covid-19 Dirusak Israel

Rabu, 23 September 2020 - 06:06 WIB
loading...
Palestina: 100.000 Unit...
Petugas mengambil sampel swab di Jalur Gaza. Foto/Anadolu
A A A
JALUR GAZA - Menteri Kesehatan Palestina Mai al-Kailah menuduh Israel merusak 100.000 unit tes swab virus corona dengan menghalangi pengiriman materi klinik dari Yordania ke Tepi Barat.

Saat berbicara di Voice of Palestine Radio, al-Kailah menyatakan langkah Israel itu mengakibatkan kekurangan bahan swab untuk uji virus corona.

“Apa yang ada di kementerian cukup untuk melakukan pemeriksaan hanya tiga hari,” kata dia.

Menurut dia, materi swab selanjutnya akan tiba pada Rabu (23/9). (Baca Juga: Trump pada Yahudi: Jika Anda Cinta Negara Israel Kalian, Pilih Saya)

Belum ada komentar dari otoritas Israel terkait tuduhan itu. Israel mengontrol wilayah perbatasan Al Karama, satu-satunya pos pemeriksaan antara Tepi Barat dan Yordania. (Baca Infografis: F-16 Makin Canggih Dengan Senjata Laser Pelumpuh Rudal)

Otoritas kesehatan Palestina hingga Selasa (22/9) mencatat lima korban meninggal dunia, 557 infeksi virus baru, sehingga totalnya 46.634, termasuk 314 orang meninggal dunia dan 33.602 orang telah pulih. (Lihat Video: Banjir Bandang Terjang Desa Cicurug, Sukabumi)
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2439 seconds (0.1#10.140)