AS Bimbang, Ini 3 Negara NATO yang Masih Menghalangi Kemenangan Rusia di Ukraina

Kamis, 03 April 2025 - 15:20 WIB
loading...
A A A
Saat Eropa menyesuaikan diri dengan perubahan dukungan AS yang diprakarsai oleh pemerintahan Trump, Inggris tetap memainkan peran penting dalam menjaga hubungan dengan Ukraina.

Pada pertengahan Maret 2025 lalu, Perdana Menteri Inggris Keir Starmer bahkan telah menyelenggarakan pertemuan virtual para pemimpin Barat untuk membahas rencana yang berkembang pesat guna mengawasi pelaksanaan kemungkinan kesepakatan damai antara Rusia dan Ukraina.

Sebelum itu, Starmer dan timnya juga dilaporkan bekerja keras di balik layar untuk memperbaiki kerusakan setelah pertemuan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dengan Presiden AS Donald Trump.

Kontribusi tersebut menggarisbawahi komitmen Inggris yang sudah lama dan tetap solid terhadap Ukraina.

2. Jerman


Berikutnya ada Jerman. Sedikit disinggung di atas, Berlin menjadi salah satu pemberi bantuan militer terbesar untuk Ukraina.

Berbeda dengan Amerika Serikat yang sempat menangguhkan bantuan militer untuk Ukraina, Jerman masih setia mendukung Kiev.

Melansir Euractiv, Komite anggaran Jerman pada pertengahan Maret telah menyetujui bantuan militer sebesar 3 miliar euro untuk Ukraina.

Persetujuan terjadi setelah calon kanselir Friedrich Merz mendorong reformasi untuk meningkatkan investasi dalam pertahanan.

Bantuan baru tersebut mencakup 2,5 miliar euro tahun ini, ditambah dengan kontribusi lain, termasuk penggantian biaya dari Fasilitas Perdamaian Eropa.

Selain itu, Kementerian Keuangan Jerman juga berencana untuk mengesahkan komitmen sebesar 8,2 miliar euro untuk periode tahun 2026 hingga 2029. Jika semua berjalan lancar, totalnya bisa menjadi menjadi lebih dari 11 miliar euro.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Parade Hari Kemenangan...
Parade Hari Kemenangan Jadi Taruhan Besar bagi Putin, Berikut 4 Alasannya
Meski Ukraina Tebar...
Meski Ukraina Tebar Ancaman, Siapa yang Datang ke Parade Hari Kemenangan di Moskow?
5 Fakta Viralnya Foto...
5 Fakta Viralnya Foto AI Donald Trump sebagai Paus, Netizen Sebut Anti Kristus
Siapa Penn Badgley?...
Siapa Penn Badgley? Aktor Penganut Baha'i yang Selalu Membaca Alquran dan Merenungkan Maknanya
Jet Tempur J-36 China...
Jet Tempur J-36 China Diklaim Mampu Pecundangi Pesawat Pengebom Siluman B-21 AS
Eropa Tak Bisa Mempertahankan...
Eropa Tak Bisa Mempertahankan Diri Melawan Rusia, Ini 6 Penyebabnya
J-36 China Diklaim Bisa...
J-36 China Diklaim Bisa Pecundangi Pesawat Pengebom B-21 AS
Pakistan Klaim Tembak...
Pakistan Klaim Tembak Jatuh 2 Jet Tempur dan Drone India di Kashmir
Serangan India ke Pakistan...
Serangan India ke Pakistan Hancurkan 4 Masjid, Korban Tewas Jadi 31 Orang
Rekomendasi
HUAWEI Mate XT | Ultimate...
HUAWEI Mate XT | Ultimate Design Diluncurkan dengan Layanan Premium: Maksimalkan Pengalaman Penggunaan Smartphone Lipat
Daftar Harga Gas di...
Daftar Harga Gas di Negara-negara Eropa, Dari yang Termahal hingga Paling Murah
TNI Sebar Intel Gali...
TNI Sebar Intel Gali Informasi Preman Berkedok Ormas
Berita Terkini
Pemerintah Pakistan...
Pemerintah Pakistan Perintahkan Militer untuk Membalas Serangan India
Taruhan Siapa Paus yang...
Taruhan Siapa Paus yang Terpilih di Bursa Judi Capai Rp280 Miliar
Menanti Serangan Balasan...
Menanti Serangan Balasan Pakistan ke India, Akankah Perang Nuklir Pecah?
Kedubes India Ungkap...
Kedubes India Ungkap Serangan di Jammu dan Kashmir
Apa Itu Operasi Sindoor?
Apa Itu Operasi Sindoor?
Spesifikasi Jet Israel...
Spesifikasi Jet Israel yang Bombardir Houthi Yaman
Infografis
3 Tujuan Rusia Menempatkan...
3 Tujuan Rusia Menempatkan Pesawat Tempur di Papua
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved