3 Alasan Rusia Kini Didukung AS untuk Melawan Ukraina

Kamis, 27 Februari 2025 - 03:30 WIB
loading...
3 Alasan Rusia Kini...
Rusia dan AS kini makin akrab. Foto/X/@LisaToddSutton
A A A
MOSKOW - Rusia dan Amerika Serikat (AS) makin mesra. Baik Presiden Donald Trump dan Vladimir Putin sudah menunjukkan kesepahaman untuk menghentikan perang Ukraina.

Rusia juga mendapatkan dukungan penuh dari AS, mulai dari sikap geopolitik di PBB hingga peningkatkan kerja sama ekonomi. Langkah drastis yang dilakukan Trump memang sangat kontras dengan apa yang dilakukan pemerintahan AS sebelumnya.

3 Alasan Rusia Kini Didukung AS untuk Melawan Ukraina

1. Mendukung Rusia di 3 Alasan Rusia Kini Didukung AS untuk Melawan Ukraina

AS telah dua kali berpihak pada Rusia dalam pemungutan suara di Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk menandai ulang tahun ketiga invasi Rusia ke Ukraina, yang menyoroti perubahan sikap pemerintahan Trump terhadap perang tersebut.

Pertama, AS menentang resolusi rancangan Eropa yang mengutuk tindakan Moskow dan mendukung integritas teritorial Ukraina - memberikan suara yang sama seperti Rusia dan negara-negara termasuk Korea Utara dan Belarusia di Majelis Umum PBB (UNGA) di New York.

Kemudian AS merancang dan memberikan suara untuk resolusi di Dewan Keamanan PBB yang menyerukan diakhirinya konflik, tetapi tidak mengandung kritik terhadap Rusia.

Melansir BBC, Dewan Keamanan meloloskan resolusi tersebut, tetapi dua sekutu utama AS, Inggris dan Prancis, abstain setelah upaya mereka untuk mengubah kata-kata tersebut diveto.

Resolusi PBB ditunda saat Presiden Prancis Emmanuel Macron mengunjungi Presiden Donald Trump di Gedung Putih dalam upaya untuk mengatasi perbedaan tajam mereka mengenai perang tersebut.

Pada hari Kamis, Perdana Menteri Inggris Sir Keir Starmer juga akan mengunjungi pemimpin Amerika yang baru.

Gedung Putih Trump telah menjungkirbalikkan aliansi transatlantik, dengan menjilat Moskow dan menimbulkan keraguan atas komitmen jangka panjang Amerika terhadap keamanan Eropa.

Perpecahan itu terungkap di sidang 193 anggota UNGA pada hari Senin ketika para diplomat AS mendorong resolusi terbatas mereka yang berduka atas hilangnya nyawa selama "konflik Rusia-Ukraina" dan menyerukan agar konflik itu segera diakhiri.

Para diplomat Eropa mengajukan teks yang lebih rinci, menyalahkan Rusia atas invasi skala penuhnya, dan mendukung kedaulatan dan integritas teritorial Ukraina.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Ini Jawaban Rusia setelah...
Ini Jawaban Rusia setelah Ditekan untuk Gencatan Senjata 30 Hari dengan Ukraina
Trump: India dan Pakistan...
Trump: India dan Pakistan Sepakat untuk Gencatan Senjata
Xi Jinping Tegaskan...
Xi Jinping Tegaskan Rusia dan China akan Lawan Paksaan di Panggung Dunia
Trump Akan Sebut Teluk...
Trump Akan Sebut Teluk Persia sebagai Teluk Arab, Iran Marah
Putin Perintahkan Gencatan...
Putin Perintahkan Gencatan Senjata 3 Hari Dimulai, Ukraina Sebut Hanya Sandiwara
Rusia Tembak Jatuh Lebih...
Rusia Tembak Jatuh Lebih dari 500 Drone Ukraina dalam Sehari
Xi Jinping dan Putin...
Xi Jinping dan Putin Bertemu, China Perkuat Dukungan Ekonomi ke Rusia
Trump Dilaporkan Akan...
Trump Dilaporkan Akan Umumkan Pengakuan AS untuk Negara Palestina
Rahasia di Balik Keoknya...
Rahasia di Balik Keoknya Jet Tempur Rafale India oleh J-10C Pakistan
Rekomendasi
Aldy Maldini Minta Maaf...
Aldy Maldini Minta Maaf usai Dituding Tilap Uang Fans Lewat Dinner Bareng, Akui Khilaf
Hasil Belal Muhammad...
Hasil Belal Muhammad di UFC 315 Jadi Penentu Duel Ilia Topuria vs Islam Makhachev
Hasil UFC 315: KO Brutal...
Hasil UFC 315: KO Brutal Barriault Bikin Bruno Silva Ditandu Keluar Octagon
Berita Terkini
Jurnalis WNI: Saya Diinterogasi...
Jurnalis WNI: Saya Diinterogasi dan Ditahan di Singapura 2 Kali karena Menulis tentang Palestina
Militer Pakistan Umumkan...
Militer Pakistan Umumkan Telah Tembak Jatuh 77 Drone Israel yang Dioperasikan India
India Sangkal Sistem...
India Sangkal Sistem Rudal S-400-nya Hancur Diserang Jet Tempur JF-17 Pakistan
Benang Merah antara...
Benang Merah antara Jenderal Pakistan, Osama bin Laden, dan Senjata Nuklir
Ini Jawaban Rusia setelah...
Ini Jawaban Rusia setelah Ditekan untuk Gencatan Senjata 30 Hari dengan Ukraina
Huawei dan Jejak Pengaruh...
Huawei dan Jejak Pengaruh China di Jantung Demokrasi Eropa
Infografis
AS Siapkan 100 Hari...
AS Siapkan 100 Hari Lagi untuk Damaikan Rusia dan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved