Indonesia Berambisi Memiliki Kapal Induk, Pakar Pertahanan Sebut Tak Masuk Akal

Selasa, 25 Februari 2025 - 08:33 WIB
loading...
A A A
Meskipun kapal induk akan memperluas kemampuan Indonesia untuk memproyeksikan kekuatan di seluruh wilayah maritimnya yang luas, Rahman memperingatkan keterbatasannya.

"Ini mungkin menimbulkan kekhawatiran bagi China, tetapi juga negara-negara Asia Tenggara lainnya," katanya.”Kapal seperti itu tidak akan banyak mengubah permainan atau menghalau China.”

Kekuatan Angkatan Laut China telah berkembang pesat. Menurut Rahman, dengan dua kapal induk aktif, Liaoning dan Shandong, dan yang ketiga menjalani uji coba laut, strategi anti-access/area denial Beijing dapat memusnahkan kapal induk Indonesia jika terjadi konflik.

Strategi anti-access/area denial menggunakan taktik militer canggih untuk mencegah musuh memasuki atau beroperasi di wilayah tertentu.

"Bahkan Angkatan Laut Amerika Serikat, yang jauh lebih berpengalaman dalam mengoperasikan kapal induk, khawatir armada kapal induknya dapat terancam oleh China," kata Rahman.

Hambatan finansial juga menakutkan. Kapal induk modern, seperti kelas Gerald R Ford milik Angkatan Laut AS, menghabiskan biaya lebih dari USD13 miliar. Anggaran pertahanan Indonesia tidak seberapa jika dibandingkan dengan AS, hanya Rp20 triliun (USD1,22 miliar) yang dialokasikan untuk Angkatan Laut pada tahun 2025—kurang dari 15 persen dari keseluruhan anggaran pertahanan.

Rahman mencatat bahwa membeli kapal induk bukan hanya tentang kapal itu sendiri. "Kapal itu tidak beroperasi sendiri. Kapal induk biasanya disertai oleh armada kapal perang dan kapal pasokan lainnya, termasuk kapal selam," katanya.

Ditambah lagi dengan biaya pesawat baru, pelatihan khusus, dan peningkatan infrastruktur, harganya pun melambung tinggi.

Keterbatasan sumber daya Indonesia menggemakan kisah peringatan Thailand, yang membeli kapal induk HTMS Chakri Naruebet pada tahun 1990-an—menjadikannya satu-satunya negara Asia Tenggara yang memilikinya. Namun, keterbatasan anggaran sebagian besar membuat kapal itu hanya berlabuh di pelabuhan.

"Untuk masa mendatang, saya tidak melihat Indonesia memiliki dana untuk memperoleh kapal induk," kata Rahman, menunjuk pada fokus Presiden Prabowo Subianto pada prioritas domestik seperti program makanan gratis khasnya untuk anak sekolah.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Insiden Paling Memalukan,...
Insiden Paling Memalukan, Tank AS Tenggelam di Rawa di dekat Perbatasan Belarusia, 4 Tentara Tewas
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
Trump akan Modernisasi...
Trump akan Modernisasi Persenjataan Nuklir AS Tanpa Menambah Jumlah
Kebakaran Pipa Gas Petronas,...
Kebakaran Pipa Gas Petronas, 63 Orang Dilarikan ke RS
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Libur Lebaran, Ayu Ting...
Libur Lebaran, Ayu Ting Ting Boyong Keluarga ke Jepang
Ekonomi 15 Negara Mitra...
Ekonomi 15 Negara Mitra Dagang AS yang Paling Terpukul Tarif Timbal Balik Trump
7 Perguruan Tinggi di...
7 Perguruan Tinggi di Indonesia yang Punya Hutan Kampus, Luasnya Berhektare-hektare
Berita Terkini
Antisipasi Eskalasi...
Antisipasi Eskalasi dengan NATO, Putin Panggil 160.000 Pemuda untuk Wajib Militer
1 jam yang lalu
Insiden Paling Memalukan,...
Insiden Paling Memalukan, Tank AS Tenggelam di Rawa di dekat Perbatasan Belarusia, 4 Tentara Tewas
1 jam yang lalu
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
8 jam yang lalu
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
10 jam yang lalu
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
11 jam yang lalu
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
12 jam yang lalu
Infografis
Iran: 2 Kapal Induk...
Iran: 2 Kapal Induk Nuklir AS Tak akan Berani Menyerang!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved