AS Tegaskan Tolak Keterlibatan Hizbullah di Pemerintahan Lebanon
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) menyatakan, hingga saat ini mereka masih menentang partisipasi Hizbullah dalam pemerintahan Lebanon . Hizbullah, seperti diketahui adalah salah satu faksi yang memiliki pengaruh cukup besar di tubuh pemerintahan Lebanon.
"Kami, di Departemen Luar Negeri dan di Kongres, semua sudah jelas tentang pendapat kami selama beberapa dekade tentang Hizbullah berada di pemerintahan Lebanon. Kami bukan pihak yang bersedia berbisnis dengan mereka,” ucap juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Morgan Ortagus seperti dilansir Al Arabiya pada Kamis (3/9/2020).
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo mengatakan, pemerintah baru di Lebanon harus melakukan perubahan nyata dan mengatakan bahwa Hizbullah perlu dilucuti. "Bisnis seperti biasa di Lebanon tidak dapat diterima," kata Pompeo.
Pompeo mengatakan, setiap pemerintah baru harus melakukan reformasi signifikan dan perubahan nyata yang diminta oleh rakyat Lebanon. "Dan Amerika Serikat akan menggunakan kehadiran diplomatik dan kemampuan diplomatiknya untuk memastikan bahwa kami mendapatkan hasil itu," ujarnya. ( )
Lihat Juga: Senjata Makan Tuan, Kapal Perang AS Tembak Jatuh Jet Tempur F/A-18 Amerika di Laut Merah
"Kami, di Departemen Luar Negeri dan di Kongres, semua sudah jelas tentang pendapat kami selama beberapa dekade tentang Hizbullah berada di pemerintahan Lebanon. Kami bukan pihak yang bersedia berbisnis dengan mereka,” ucap juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Morgan Ortagus seperti dilansir Al Arabiya pada Kamis (3/9/2020).
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo mengatakan, pemerintah baru di Lebanon harus melakukan perubahan nyata dan mengatakan bahwa Hizbullah perlu dilucuti. "Bisnis seperti biasa di Lebanon tidak dapat diterima," kata Pompeo.
Pompeo mengatakan, setiap pemerintah baru harus melakukan reformasi signifikan dan perubahan nyata yang diminta oleh rakyat Lebanon. "Dan Amerika Serikat akan menggunakan kehadiran diplomatik dan kemampuan diplomatiknya untuk memastikan bahwa kami mendapatkan hasil itu," ujarnya. ( )
Lihat Juga: Senjata Makan Tuan, Kapal Perang AS Tembak Jatuh Jet Tempur F/A-18 Amerika di Laut Merah
(esn)