Indonesia Beli Rudal BrahMos India Senilai Rp7,3 Triliun

Rabu, 29 Januari 2025 - 12:45 WIB
loading...
Indonesia Beli Rudal...
Perdana Menteri Narendra Modi bersama Presiden Indonesia Prabowo Subianto selama resepsi ‘Di Rumah’ di Rashtrapati Bhawan dalam rangka Hari Republik ke-76, di New Delhi pada hari Minggu. Foto/ANI/Jitender Gupta
A A A
NEW DELHI - India telah mengamankan kesepakatan untuk mengekspor rudal Brahmos senilai sekitar USD450 juta (Rp7,3 triliun) ke Indonesia, menurut laporan News18.

India adalah salah satu dari sedikit negara di dunia yang mampu membangun kapal induk di dalam negeri.

Sebelumnya pada tanggal 26 Januari, pejabat senior dari Jakarta menyatakan minatnya bekerja sama dalam pembangunan kapal induk selama pertemuan baru-baru ini dengan pihak India, sumber pertahanan mengatakan kepada ANI.

"Pejabat India juga berupaya meningkatkan kerja sama dengan Jakarta di bidang pembuatan kapal," ungkap mereka.

India telah berhasil mengirimkan rudal BrahMos ke Filipina, yang telah memesan senilai lebih dari USD335 juta beberapa tahun yang lalu.

Pengiriman rudal tersebut sudah berlangsung, dengan lebih banyak lagi yang diharapkan segera.

Negara-negara seperti Vietnam, Malaysia, Indonesia, dan beberapa negara di Timur Tengah telah menyatakan minatnya pada sistem rudal patungan India-Rusia, yang mencakup banyak komponen dari Rusia.

Hubungan India-Indonesia


Terutama, atas undangan Perdana Menteri Modi, Presiden Indonesia Prabowo Subianto melakukan Kunjungan Kenegaraan ke India dari tanggal 23-26 Januari.

Dia juga menghadiri perayaan Hari Republik India ke-76 sebagai Tamu Kehormatan.

Dia didampingi delegasi tingkat tinggi, termasuk beberapa Menteri, pejabat senior pemerintah Indonesia, dan delegasi bisnis.

Sebelumnya pada tanggal 25 Januari, Sekretaris (Timur) Kementerian Luar Negeri, Jaideep Mazumdar, berbicara tentang pengembangan hubungan di sektor pertahanan, mengatakan, “Kerja sama industri pertahanan merupakan salah satu bidang penting yang disebutkan. Segala hal mulai dari latihan bersama hingga koordinasi dan kolaborasi yang jauh lebih besar hingga pembicaraan yang lebih besar hingga pertukaran pelatihan yang lebih besar, serta hal-hal seperti perbaikan dan pemeliharaan platform bersama, dibahas.”

Yang penting, disebutkan juga kedua negara menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman di lima bidang yaitu kesehatan, maritim, pengobatan tradisional, pengembangan digital, dan pertukaran budaya antara kedua negara.

Kedua pihak juga memutuskan bekerja sama di bidang energi, mineral penting, serta sains dan teknologi.

"Indonesia adalah mitra penting kami di kawasan ASEAN (Asosiasi Bangsa-Bangsa Asia Tenggara) dan Indo-Pasifik," ujar Modi.

"Kami berdua berkomitmen menjaga perdamaian, keamanan, kemakmuran, dan ketertiban berdasarkan aturan di seluruh kawasan ini. Kami sepakat kebebasan navigasi harus dijamin sesuai dengan hukum internasional," papar dia.

"Dalam Kebijakan Bertindak ke Timur, persatuan dan sentralitas ASEAN telah ditekankan," tegas dia.

Baca juga: Para Tentara Israel Menangis usai Tinggalkan Koridor Netzarim di Gaza
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Terungkap Alasan Tentara...
Terungkap Alasan Tentara India Kibarkan Bendera Putih
3 Negara yang Bisa Membantu...
3 Negara yang Bisa Membantu Pakistan Jika Perang dengan India, Siapa Saja?
Pemerintah Pakistan...
Pemerintah Pakistan Perintahkan Militer untuk Membalas Serangan India
Menanti Serangan Balasan...
Menanti Serangan Balasan Pakistan ke India, Akankah Perang Nuklir Pecah?
Kedubes India Ungkap...
Kedubes India Ungkap Serangan di Jammu dan Kashmir
Apa Itu Operasi Sindoor?
Apa Itu Operasi Sindoor?
Pakistan Perintahkan...
Pakistan Perintahkan Militer untuk Membalas Serangan India
India dan Pakistan di...
India dan Pakistan di Ambang Perang, Bagaimana Perbandingan Kekuatan Militer Kedua Negara?
Spesifikasi Jet Tempur...
Spesifikasi Jet Tempur Rafale India dan Insiden Penembakan Tiga Pesawat oleh Pakistan
Rekomendasi
4% ASN Jakarta Langgar...
4% ASN Jakarta Langgar Rabu Naik Transportasi Umum, Pramono: Dibina Serius atau Dibinasakan!
Bea Cukai Kantongi Rp77,5...
Bea Cukai Kantongi Rp77,5 Triliun di Kuartal I 2025, Setara 25,7% dari Target
Aturan Penjualan dan...
Aturan Penjualan dan Kemasan Rokok dalam PP 28/2024 Bikin Petani Tembakau Was-was
Berita Terkini
Terungkap Alasan Tentara...
Terungkap Alasan Tentara India Kibarkan Bendera Putih
Setelah Berlaku di Sekolah,...
Setelah Berlaku di Sekolah, Mendagri Prancis Akan Larang Penggunaan Jilbab di Kampus
3 Negara yang Bisa Membantu...
3 Negara yang Bisa Membantu Pakistan Jika Perang dengan India, Siapa Saja?
25.000 Penduduk Kota...
25.000 Penduduk Kota Lice di Turki Nge-Fly setelah Polisi Bakar 20 Ton Ganja
Pemerintah Pakistan...
Pemerintah Pakistan Perintahkan Militer untuk Membalas Serangan India
Taruhan Siapa Paus yang...
Taruhan Siapa Paus yang Terpilih di Bursa Judi Capai Rp280 Miliar
Infografis
Pakistan Perintahkan...
Pakistan Perintahkan Militer untuk Membalas Serangan India
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved