Paman Bashar al-Assad yang Dijuluki Jagal Hama Kabur ke Dubai

Senin, 30 Desember 2024 - 11:21 WIB
loading...
Paman Bashar al-Assad...
Rifaat al-Assad, paman presiden terguling Suriah Bashar al-Assad, melarikan diri ke Dubai. Foto/El Pais/Michel Euler
A A A
BEIRUT - Rifaat al-Assad (87), paman presiden terguling Suriah Bashar al-Assad, telah melarikan diri dari Lebanon ke Dubai.

Sumber keamanan Beirut mengatakan Rifaat yang dijuluki sebagai "Jagal Hama", meninggalkan Lebanon melalui bandara Beirut sekitar seminggu yang lalu setelah pemberontak Suriah menggulingkan Assad.

Rifaat dituduh oleh jaksa Swiss atas daftar panjang kejahatan, termasuk memerintahkan pembunuhan, tindakan penyiksaan, perlakuan tidak manusiawi, dan penahanan ilegal saat menjadi perwira di Angkatan Darat Suriah.

Perannya dalam pembantaian terkenal pada Februari 1982 di kota Hama di bagian barat, yang menewaskan antara 10.000 hingga 40.000 orang, membuatnya mendapat julukan "Jagal Hama".



"Rifaat tiba di Lebanon melalui jalur darat dan berangkat dari bandara Beirut seperti biasa, karena tidak ada barang bukti dari Interpol yang menyertainya," kata sumber keamanan Lebanon kepada AFP, yang dilansir Senin (30/12/2024).

Dia tidak dicari oleh Badan Keamanan Umum Lebanon dan tidak ada dokumen lain yang meminta penangkapannya, imbuh sumber itu, yang meminta identitasnya dirahasiakan karena tidak berwenang berbicara kepada media.

Sumber itu mengatakan Rifaat meninggalkan Lebanon sekitar seminggu yang lalu dan menggunakan paspor diplomatik, tanpa menyebutkan tujuannya. Namun, berbagai laporan media Arab menyebut Rifaat melarikan diri ke Dubai.

Bouthaina Shaaban, mantan penerjemah almarhum presiden Suriah Hafez al-Assad (ayah Bashar al-Assad) dan penasihat politik lama Bashar al-Assad, juga dapat melewati bandara Beirut, kata sumber itu, juga dengan paspor diplomatik.

Seorang teman Shaaban di Beirut sebelumnya mengatakan kepada AFP bahwa penasihat Assad itu melarikan diri ke Lebanon pada malam 7-8 Desember dan kemudian pergi ke Abu Dhabi.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0939 seconds (0.1#10.140)