Pasukan PBB Singkirkan Bendera Israel di Zona Penyangga Dataran Tinggi Golan Suriah

Rabu, 18 Desember 2024 - 07:01 WIB
loading...
Pasukan PBB Singkirkan...
Militer Israel berpatroli di perbatasan Suriah-Israel di wilayah Majdal Shams di Dataran Tinggi Golan, pada 15 Desember 2024. Foto/Saeed Qaq/Anadolu Agency
A A A
DAMASKUS - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperingatkan kembali kehadiran tentara Israel yang berkelanjutan di sepanjang zona penyangga Dataran Tinggi Golan di Suriah.

PBB melaporkan bendera Israel di dalam area pemisahan telah disingkirkan oleh pasukan penjaga perdamaian, dilansir Anadolu Agency.

“Rekan penjaga perdamaian kami di Dataran Tinggi Golan, Pasukan Pengamat Pelepasan PBB (UNDOF), terus melaksanakan mandatnya untuk mengamati dan melaporkan dari posisinya di seluruh area pemisahan,” ungkap juru bicara PBB, Stephane Dujarric, dalam konferensi pers.

Dia menjelaskan, “Kehadiran tentara Israel di area operasinya (UNDOF) telah berdampak parah pada pasukan helm biru.”

“Kebebasan bergerak misi penjaga perdamaian dan kemampuannya untuk melakukan kegiatan operasional, logistik, dan administratifnya tetap sangat dibatasi,” ungkap dia.

“Dalam konteks saat ini, UNDOF biasa melakukan sekitar 55 hingga 60 tugas operasional dan kegiatan logistik harian. Saat ini, operasi dibatasi hingga tiga hingga lima pergerakan logistik penting per hari, yang berdampak signifikan pada operasinya,” ujar dia.

Dia juga menekankan pentingnya mengizinkan pasukan penjaga perdamaian untuk melaksanakan “tugas mandat mereka tanpa halangan dan dengan cara yang aman dan terjamin.”

“Menurut UNDOF, tentara Israel memasuki area pemisahan, mengerahkan pasukan di beberapa lokasi penting, termasuk Gunung Hermon dan Tank Hill di sebelah timur garis Bravo,” papar dia.

Dia menambahkan, “Misi tersebut juga mengamati pergerakan dan pembangunan IDF (militer Israel) di empat lokasi di area Gunung Hermon.”

“UNDOF juga mengamati bendera Israel di tiga posisi di dalam area pemisahan, semua bendera Israel telah dicopot setelah protes dari pejabat UNDOF,” ungkap dia.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0859 seconds (0.1#10.140)