Profil Bashar Al Assad, Presiden Suriah yang Digulingkan Pemberontak setelah 24 Tahun Berkuasa

Minggu, 08 Desember 2024 - 19:10 WIB
loading...
Profil Bashar Al Assad,...
Bashar Al Assad telah berkuasa selama 24 tahun. Foto/X/@Rheahaha123
A A A
DAMASKUS - Belum ada kabar tentang keberadaan Presiden Suriah Bashar Al Assad. Pihak oposisi Suriah bahwa ia telah meninggalkan negara tersebut.

Kantor berita Reuters, mengutip keterangan dari perwira senior angkatan darat, melaporkan pada dini hari tadi bahwa al-Assad telah menaiki pesawat dan pergi ke tempat yang tidak diketahui.

Kini, penerbangan terakhir yang lepas landas dari Damaskus sebelum pemberontak Suriah merebut ibu kota adalah pesawat Ilyushin76 dengan nomor penerbangan Syrian Air 9218. Sinyal penerbangan itu menghilang tak lama setelah lepas landas – di atas kota Homs yang dikuasai pemberontak, menurut pelacak penerbangan sumber terbuka.

Profil Bashar Al Assad, Presiden Suriah yang Digulingkan Pemberontak setelah 24 Tahun Berkuasa

1. Berkuasa sejak 2000

Melansir Al Jazeera, Bashar al-Assad, 59 tahun, mengambil alih kekuasaan pada tahun 2000 setelah ayahnya, Hafez al-Assad, meninggal dunia, yang memerintah negara tersebut sejak tahun 1971.

Lahir di Damaskus, al-Assad lulus dari sekolah kedokteran di ibu kota dan belajar di London untuk mengambil spesialisasi di bidang oftalmologi, tetapi kembali ke Suriah setelah kematian saudaranya.

Bassel al-Assad, sang kakak, secara luas diharapkan akan menggantikan ayah mereka sebagai pemimpin negara, tetapi meninggal dalam sebuah kecelakaan mobil, menjadikan Bashar sebagai pewaris tahta.

2. Selamat dari Arab Spring

Masa kekuasaannya diwarnai oleh perang yang meletus pada tahun 2011, ketika warga Suriah yang menuntut demokrasi turun ke jalan tetapi ditanggapi dengan kekerasan yang mematikan.

Presiden yang melarikan diri itu telah dituduh melakukan berbagai pelanggaran hak asasi manusia, termasuk penggunaan senjata kimia di Suriah selama perang, penindasan terhadap suku Kurdi, dan penghilangan paksa.


3. Keluarga Assad Berkuasa Lebih dari 50 Tahun

Melansir Al Jazeera, Bashar al-Assad mewarisi kekuasaan dari ayahnya yang merupakan seorang pemimpin militer, Hafez al-Assad, yang memerintah Suriah dari tahun 1971 hingga kematiannya pada bulan Juni 2000.

Pada bulan Juli 2000, mantan mahasiswa kedokteran tersebut menjadi presiden sekaligus pemimpin Partai Ba'ath dan panglima tertinggi militer.

Sebelas tahun kemudian, ketika warga Suriah turun ke jalan menuntut demokrasi, al-Assad menanggapinya dengan tindakan keras. Ketika semakin banyak warga Suriah yang bergabung dalam protes, pemimpin yang sering menyebut lawan-lawannya sebagai "teroris" itu semakin gencar melakukan tindakan keras, yang akhirnya menyebabkan perang saudara.

4. Menjerumuskan Suriah dalam Perang Berdarah

Pada tahun-tahun berikutnya, ratusan ribu warga Suriah terbunuh dan al-Assad dituduh menggunakan senjata kimia terhadap warga sipil.

Di bawah bayang-bayang perang, ia mengadakan pemilihan umum di wilayah yang dikuasai pemerintah yang oleh banyak orang dianggap tidak demokratis.

Meskipun tidak pernah memenangkan perang, al-Assad pernah mempertahankan kekuasaan dengan dukungan para pengikutnya, termasuk partai politik minoritas Alawite.
(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Militer Israel Akan...
Militer Israel Akan Duduki Wilayah Gaza, Lebanon, dan Suriah Tanpa Batas Waktu
AS Mulai Tarik Pasukan...
AS Mulai Tarik Pasukan dari Pangkalan Utama di Dekat Ladang Gas Terbesar Suriah
5 Alasan Raja Salman...
5 Alasan Raja Salman Ingin Lunasi Semua Utang Suriah ke Bank Dunia
3 Fakta Arab Saudi Bakal...
3 Fakta Arab Saudi Bakal Lunasi Semua Utang Suriah ke Bank Dunia
Israel dan Turki Kerap...
Israel dan Turki Kerap Bersitegang dalam Isu Gaza, tapi untuk Suriah, Mereka Mesra dan Kompak
Trump dan Presiden Suriah...
Trump dan Presiden Suriah akan Bertemu di Arab Saudi
Akankah Komposisi Kabinet...
Akankah Komposisi Kabinet Pemerintahan Baru Suriah Memuaskan Semua Faksi?
Rudal China Bisa Tenggelamkan...
Rudal China Bisa Tenggelamkan Seluruh Armada Kapal Induk AS Hanya dalam 20 Menit
Dokter China Berhasil...
Dokter China Berhasil Pasang Jantung Buatan Terkecil di Dunia ke Bocah 7 Tahun
Rekomendasi
Gempa Magnitudo 4,2...
Gempa Magnitudo 4,2 Guncang Tapanuli Utara Sumut
Robby Purba Kupas Santet...
Robby Purba Kupas Santet Dunia Penyanyi Bersama Jelita Jely di Kanal YouTube
Cara Cek Layar iPhone...
Cara Cek Layar iPhone Terkena Shadow atau Dead Pixel, Ternyata Mudah
Berita Terkini
Spesifikasi Tupolev...
Spesifikasi Tupolev Tu-95, Pesawat Pengebom Nuklir Rusia yang Disebut Akan Dikerahkan ke Indonesia
7 menit yang lalu
Pakar Ungkap Mengapa...
Pakar Ungkap Mengapa Putin Inginkan Pangkalan di Indonesia, Ada Kaitannya dengan AS
2 jam yang lalu
Zelensky: China Memasok...
Zelensky: China Memasok Senjata ke Rusia!
3 jam yang lalu
Dramatis, Penumpang...
Dramatis, Penumpang Tembak Mati Pria AS yang Mencoba Membajak Pesawat
3 jam yang lalu
Viral, Pimpinan Universitas...
Viral, Pimpinan Universitas India Oleskan Kotoran Sapi ke Dinding Kelas untuk Redam Panas
4 jam yang lalu
Penembakan Massal Guncang...
Penembakan Massal Guncang Universitas Florida AS, Pelakunya Anak Polisi
4 jam yang lalu
Infografis
Pemberontak Anti-Rezim...
Pemberontak Anti-Rezim Assad Diam saat Israel Menginvasi Suriah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved