Jaksa ICC Mengeluh Hadapi Serangan Skandal Seks saat Penyelidikan Kejahatan Perang Israel

Rabu, 23 Oktober 2024 - 21:20 WIB
loading...
Jaksa ICC Mengeluh Hadapi...
Karim Khan mengeluh mengalami serangan skandal seks. Foto/X/@mr_maga_
A A A
Jaksa Pengadilan Kriminal Internasional (ICC), Karim Khan mengeluhkan adanya serangan skandal seks terhadap dirinya. Padahal, dia sedang fokus melakukan penyelidikan kejahatan perang yang dilakukan Israel.

Serangan skandal seks terhadap Khan dianggap banyak pihak sebagai kampanye kotor yang dimainkan Israel. Korban skandal seks yang diduga belum membuat pengaduan resmi, dan Khan dengan keras membantah tuduhan tersebut.

Menurut Daily Mail Inggris, yang pertama kali melaporkan berita tersebut, Khan menyatakan bahwa kampanye pencemaran nama baik yang disengaja sedang dilancarkan terhadap dirinya dan ICC.

"Saya benar-benar dapat memastikan bahwa tidak ada kebenaran dalam dugaan pelanggaran," kata Khan seperti dilaporkan. "Ini adalah momen di mana saya dan Pengadilan Kriminal Internasional menjadi sasaran berbagai serangan dan ancaman. Dalam beberapa bulan terakhir, keluarga saya termasuk istri dan anak saya juga menjadi sasaran."

Mekanisme Pengawasan Independen (IOM), yang menyelidiki tuduhan pelanggaran di pengadilan, telah mengonfirmasi bahwa korban yang diduga telah memutuskan untuk tidak mengajukan pengaduan resmi. Masalah tersebut belum berlanjut ke tahap investigasi.

Tuduhan tersebut muncul di tengah langkah Khan yang menonjol pada bulan Mei untuk meminta surat perintah penangkapan bagi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas dugaan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza. Namun, sejak permintaan tersebut diajukan, tidak ada kemajuan yang terlihat dalam kasus tersebut.

ICC menghadapi tekanan internasional yang signifikan terkait potensi investigasi terhadap pejabat Israel. Tuduhan terbaru terhadap Khan ini dipandang oleh para pengamat sebagai bagian dari taktik intimidasi yang sedang berlangsung yang bertujuan untuk menghalangi kerja pengadilan tersebut.

Khan, yang terpilih sebagai jaksa ICC pada tahun 2021, telah mempertahankan komitmennya terhadap misi pengadilan tersebut, dengan menekankan bahwa ia telah bekerja secara global selama tiga dekade tanpa ada pengaduan semacam itu yang diajukan terhadapnya. Ia telah menyatakan kesediaannya untuk bekerja sama sepenuhnya dengan proses resmi apa pun, sambil menegaskan kembali dukungannya bagi para korban pelecehan dan kekerasan.

Baca Juga: Komandan IRGC: Serangan Israel ke Iran Diprediksi Berskala Kecil

Melansir Middle East Monitor, waktu dan sifat dari tuduhan ini telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan pendukung keadilan internasional tentang upaya untuk melemahkan independensi ICC dan investigasinya yang sedang berlangsung terhadap dugaan kejahatan perang.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Film Baru Ungkap Identitas...
Film Baru Ungkap Identitas Penembak Jitu Israel Pembunuh Jurnalis Shireen Abu Akleh
Israel Ingin Bangun...
Israel Ingin Bangun Kamp Isolasi Paksa di Gaza yang Mirip Ghetto Nazi
AS dan Houthi Gencatan...
AS dan Houthi Gencatan Senjata, Israel Tak Termasuk Kesepakatan
Brigade Al-Qassam Luncurkan...
Brigade Al-Qassam Luncurkan Operasi Gerbang Neraka di Rafah, Ungkap Zona Pembantaian
Turis Sombong Israel...
Turis Sombong Israel Menolak Lepas Sepatu di Restoran Thailand: 'Uangku Membangun Negaramu'
Spesifikasi Jet Israel...
Spesifikasi Jet Israel yang Bombardir Houthi Yaman
7 Penyanyi yang Mendukung...
7 Penyanyi yang Mendukung Israel, Nomor 6 Blak-blakan Sebut Palestina Teroris
Kenapa Kashmir Jadi...
Kenapa Kashmir Jadi Rebutan 3 Negara Besar? Berikut Penjelasannya
Pakistan Bombardir India,...
Pakistan Bombardir India, New Delhi Siaga Tinggi
Rekomendasi
Kisah Legenda Kopassus...
Kisah Legenda Kopassus Kolonel Agus Hernoto Jadi Sosok Kunci Keberhasilan Operasi Khusus
Megawati Ungkap Prabowo...
Megawati Ungkap Prabowo Bolak-balik Tanya Kapan Dibikinin Nasi Goreng
Ditarget Terjual 10...
Ditarget Terjual 10 Juta Unit Mobil Listrik Setahun, Ini Strategi Xiaomi
Berita Terkini
Duel Maut Jet Tempur...
Duel Maut Jet Tempur India-Pakistan Panaskan Langit Asia, Rudal China dan Eropa Adu Tajam
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
Bill Gates dan Bisnis...
Bill Gates dan Bisnis Vaksin: Sumbang Rp2,6 Triliun tapi Minta Uji Vaksin TBC pada Rakyat Indonesia
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia, Tembak Jatuh 3 Jet Tempur Pakistan Termasuk F-16
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Pertama Kali, India...
Pertama Kali, India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel dalam Perang Melawan Pakistan
Infografis
600 Tentara Korea Utara...
600 Tentara Korea Utara Tewas saat Perang Melawan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved