6 Fakta Ketakutan Rakyat Israel Menghadapi Serbuan Rudal Iran

Rabu, 02 Oktober 2024 - 13:17 WIB
loading...
6 Fakta Ketakutan Rakyat...
Serangan rudal Israel menimbulkan rakyat Israel mengalami ketakutan dan trauma. Foto/Press TV
A A A
TEL AVIV - Rakyat Israel mengalami trauma dan ketakutan yang berlebihan dengan serbuan rudal Iran yang mampu menembus sistem pertahanan udara Iron Dome. Mereka juga khawatir jika serangan rudal Iran juga akan terus berlanjut.

Ketakutan dan trauma itu menunjukkan bahwa Iran memang serius melancarkan perang melawan Israel. Teheran pandai memainkan perang psikologis yang membuat Israel menghadapi ancaman dalam berbagai front.

6 Fakta Ketakutan Rakyat Israel Menghadapi Serbuan Rudal Iran

1. Ada Pesan Peringatan dari Pemerintah Israel ke Seluruh Rakyat Israel

Telepon semua orang berdering bersamaan dengan peringatan sekitar pukul 19:30 waktu setempat.

Bunyinya: “Anda harus segera memasuki area yang dilindungi dan tetap di sana sampai pemberitahuan lebih lanjut.”

Pesan tersebut dikirim oleh Komando Front Dalam Negeri Pasukan Pertahanan Israel dan diakhiri dengan frasa "instruksi penyelamatan nyawa".

2. Orang Israel Sembunyi di Bunker

Orang-orang mulai mencari perlindungan di ruang aman saat rudal diluncurkan ke Israel dari Iran.

Sirene yang berbunyi di seluruh negeri didengar oleh jutaan orang.

3. Menyaksikan Serbuan Rudal Iran

Melansir BBC, video yang diambil di Israel dan di tempat lain yang dibagikan di media sosial menunjukkan aliran cahaya saat rudal terbang di atas Israel - dan awan asap saat rudal dicegat atau diledakkan saat terjadi benturan.

"Ada banyak sekali," seru seorang kontak dalam video yang direkam di Israel selatan yang menunjukkan lingkaran cahaya di langit malam.

Sekitar pukul 20:00, IDF mengatakan susunan pertahanan udaranya mengidentifikasi dan mencegat peluncuran, dan meminta orang-orang untuk "tetap berada di tempat yang terlindungi ruang angkasa hingga pemberitahuan lebih lanjut”.

Lanjutannya: “Ledakan yang Anda dengar berasal dari intersepsi dan proyektil yang jatuh.”
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1131 seconds (0.1#10.140)