Kapten Kapal Perang AS Dipecat karena Foto Viral Pegang Senapan dengan Teropong Terbalik

Kamis, 05 September 2024 - 10:28 WIB
loading...
Kapten Kapal Perang...
Kapten kapal perusak USS John S McCain, Cameron Yaste, diberhentikan dari tugasnya oleh Angkatan Laut AS setelah fotonya viralnya yang memegang senapan. Foto/Stars and Stripes
A A A
WASHINGTON - Seorang komandan Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) yang juga kapten kapal perang telah dipecat. Penyebabnya adalah foto viralnya yang memegang senapan dengan teropong yang dipasang terbalik.

Siaran pers Angkatan Laut AS pada Rabu (4/9/2024) mengatakan kapten kapal perusak USS John S McCain, Cameron Yaste, telah diberhentikan.

Fotonya dibagikan di media sosial Angkatan Laut AS pada April lalu dan viral. Foto itu dianggap memalukan mengingat posisinya sebagai seorang komandan Angkatan Laut Amerika.

Foto itu menunjukkan Yaste dalam posisi menembak sambil memegang senapan dengan optik yang dipasang terbalik. Foto tersebut memicu olok-olokan secara daring, termasuk oleh Korps Marinir AS.

Baca Juga: Turun dari Kapal Perang, 2 Tentara AS Diamuk Massa di Turki

Meskipun Angkatan Laut tidak secara eksplisit mengutip foto tersebut sebagai alasan untuk memberhentikan Yaste dari tugasnya, Angkatan Laut menyatakan: "[Angkatan Laut] memegang teguh standar tertinggi dan meminta pertanggungjawaban para perwiranya ketika standar tersebut tidak dipenuhi."

"Komandan USS John S McCain diberhentikan pada 30 Agustus karena kehilangan kepercayaan pada kemampuannya untuk memimpin kapal perusak berpeluru kendali itu," kata Angkatan Laut AS dalam sebuah pernyataan, yang mencatat bahwa pemecatan Yates tidak memengaruhi misi atau jadwal kapal perang tersebut.

Sementara itu, AS telah mengerahkan dua kelompok penyerang kapal induknya ke Timur Tengah di tengah meningkatnya ketegangan di kawasan tersebut, khususnya antara Israel dan Iran. Washington telah berulang kali mengatakan akan membela Israel terhadap setiap serangan potensial.

USS John McCain adalah bagian dari kelompok penyerang kapal induk USS Theodore Roosevelt.

Bulan lalu, kelompok penyerang kapal induk USS Abraham Lincoln juga bergabung setelah pembunuhan kepala biro politik Hamas Ismail Haniyeh di Teheran, dan agen senior Hizbullah Fuad Shukr di Beirut.

Israel telah mengeklaim bertanggung jawab atas pembunuhan Shukr dan mengancam akan melakukan lebih banyak serangan terhadap Hizbullah di Lebanon. Namun, Tel Aviv tidak mengaku atau pun membantah keterlibatannya dalam pembunuhan Haniyeh.

Iran telah berjanji untuk memberikan "hukuman keras" kepada negara Yahudi tersebut atas pembunuhan Haniyeh, yang memicu kekhawatiran di Washington bahwa Teheran dapat melakukan serangan gabungan terhadap Israel bersama dengan berbagai kelompok pro-Palestina seperti Hizbullah dan Houthi Yaman.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
9 Fakta Unik Paus Leo...
9 Fakta Unik Paus Leo XIV yang Bikin Dunia Terbelalak
Xi Jinping Tegaskan...
Xi Jinping Tegaskan Rusia dan China akan Lawan Paksaan di Panggung Dunia
Film Baru Ungkap Identitas...
Film Baru Ungkap Identitas Penembak Jitu Israel Pembunuh Jurnalis Shireen Abu Akleh
7 Fakta Penn Badgley,...
7 Fakta Penn Badgley, Salah Satunya Suka Membaca Al Qur'an Meski Bukan Muslim
Robert Prevost, Paus...
Robert Prevost, Paus Pertama dari Amerika Serikat
Kenapa Kashmir Jadi...
Kenapa Kashmir Jadi Rebutan 3 Negara Besar? Berikut Penjelasannya
Pakistan Bombardir India,...
Pakistan Bombardir India, New Delhi Siaga Tinggi
Rekomendasi
Sarang Laba-laba Dinosaurus...
Sarang Laba-laba Dinosaurus Ditemukan di Australia
10 Pejabat TNI AU Berganti,...
10 Pejabat TNI AU Berganti, Ini Nama-namanya
Kota Punya Mata & Telinga?...
Kota Punya Mata & Telinga? NEC Bongkar Teknologi Rahasia Smart City di Surabaya
Berita Terkini
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Pertama Kali, India...
Pertama Kali, India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel dalam Perang Melawan Pakistan
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
Perang Makin Panas,...
Perang Makin Panas, Giliran India Tembak Jatuh Jet Tempur F-16 Pakistan
9 Fakta Unik Paus Leo...
9 Fakta Unik Paus Leo XIV yang Bikin Dunia Terbelalak
Ini Pidato Pertama Paus...
Ini Pidato Pertama Paus Leo XIV usai Terpilih
Infografis
Korea Utara Pamerkan...
Korea Utara Pamerkan Kapal Perang Perusak Berbobot 5 Ribu Ton
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved