Kekayaan Vladimir Putin Disebut Rp3.100 Triliun, Hampir Menyamai Elon Musk

Selasa, 27 Agustus 2024 - 14:26 WIB
loading...
Kekayaan Vladimir Putin...
Kekayaan Presiden Rusia Vladimir Putin disebut mencapai Rp3.100 triliun, hampir menyamai kekayaan Elon Musk. Foto/Alexander Kazakov/Sputnik/Kremlin Pool Photo via AP
A A A
JAKARTA - Vladimir Putin adalah Presiden Federasi Rusia yang dibenci Barat karena menginvasi Ukraina sejak Februari 2022. Meski langkahnya seakan terisolasi akibat dimusuhi Barat, pemimpin Kremlin itu dilaporkan memiliki kekayaan yang fantastis.

Meski banyak yang memprediksi nilai kekayaan Putin, informasi pastinya masih menjadi rahasia, terutama untuk badan intelijen Amerika Serikat (AS).

Orang nomor satu Rusia itu disebut lihai menyembunyikan kekayaannya di bidang real estate baik di dalam negeri maupun di Barat, serta di negara bebas pajak di luar negeri.



Tidak adanya jejak dokumen mengenai aset-aset Putin membuat sulit untuk mengetahui seberapa besar kekayaannya.

Kekayaan Vladimir Putin


Dilansir dari Fox Business, berbagai kesaksian dari para ekonom dan pakar memperkirakan total kekayaan bersih Putin berkisar antara USD70 miliar hingga USD200 miliar atau sekitar Rp1.085 triliun hingga Rp3.100 triliun (kurs USD1 = Rp 15.500).

Jika perkiraan itu akurat, maka nilainya hampur mengejar miliarder top Amerika Elon Musk—yang kekayaannya diperkirakan mencapai USD247,2 miliar (lebih dari Rp3.831 triliun).

Pengungkapan resmi menyebutkan pendapatan tahunan Putin sekitar USD140.000 atau Rp2,1 miliar, dan dia tinggal di sebuah apartemen seluas 800 kaki persegi di St Petersburg.

Kesaksian dari ekonom dan penulis Swedia Anders Aslund pada 2022 memperkirakan bahwa Putin memiliki aset dengan nilai antara USD100 miliar hingga USD130 miliar.

Aset itu disebut didapat dari kekayaan orang-orang kepercayaan Putin, yang masing-masing memiliki antara USD500 juta hingga USD2 miliar.

Mantan CEO Hermitage Capital Management Bill Browder pada 2017 mengatakan kepada Komite Kehakiman Senat AS bahwa Rusia memiliki "reputasi korupsi yang terkenal" yang awalnya harus dibersihkan oleh Putin setelah berkuasa pada tahun 2000.

Semuanya berubah setelah Putin menangkap orang terkaya di Rusia pada 2003. Itu membuatnya memperoleh dukungan dan loyalitas dari oligarki lainnya, ditambah dengan “50 persen” dari pendapatan mereka, yang menjadikannya “oligarki terbesar di Rusia”, menurut Browder.

Itu menjadi salah satu dari banyaknya hal yang membuat Presiden Rusia tersebut memiliki kekayaan fantastis.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1130 seconds (0.1#10.140)