Presiden Belarusia: Invasi Ukraina ke Kursk Mendorong Rusia Melancarkan Serangan Bom Nuklir

Senin, 19 Agustus 2024 - 01:55 WIB
loading...
Presiden Belarusia:...
Invasi Ukraina ke Kursk mendorong Rusia melancarkan serangan bom nuklir. Foto/AP
A A A
MOSKOW - Presiden Belarusia Alexander Lukashenko mengatakan bahwa eskalasi dari Ukraina mendorong Rusia untuk mengambil tindakan asimetris, termasuk penggunaan senjata nuklir.

"Eskalasi Ukraina di wilayah Kursk merupakan upaya untuk mendorong Rusia melakukan tindakan asimetris, sebut saja penggunaan senjata nuklir," Kata Lukashenko, dilansir Sputnik.

Dia mengatakan, sistem rudal balistik taktis Iskander di Belarus siap menembakkan rudal yang dilengkapi dengan hulu ledak nuklir.

"Ini adalah mesin yang saat ini siap untuk melakukan serangan dengan senjata nuklir taktis … Ini adalah mesin yang siap menembakkan rudal dengan hulu ledak nuklir," kata Lukashenko dalam sebuah wawancara.

Pemimpin Belarusia mengatakan Ukraina telah mengerahkan lebih dari 120.000 tentara di perbatasan Belarusia-Ukraina, sebuah tindakan yang dibalas Minsk dengan meningkatkan pasukan di sepanjang perbatasan.



Perbatasan Belarusia-Ukraina ditambang seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya, angkatan bersenjata Ukraina akan dapat melintasinya hanya dengan kerugian besar, Lukashenko menambahkan.

Selain itu, pesawat nirawak Ukraina terus-menerus melanggar perbatasan tenggara Belarusia, Lukashenko menambahkan.

Menurut Lukashenko, pertahanan perbatasan barat Belarusia telah dikerjakan oleh Minsk dan Moskow, dan jika perlu, rencana ini dapat diubah menjadi rencana ofensif.

Lukashenko mengatakan bahwa negosiasi tentang Ukraina harus dimulai dari titik akhir di Istanbul. "Mari kita duduk di meja perundingan dan hentikan pertikaian ini - baik rakyat Ukraina, Rusia, maupun Belarusia tidak membutuhkannya... Kita perlu duduk di meja perundingan, pertanyaan yang mendesak adalah di mana memulainya. Hal yang benar adalah memulai dari titik yang kita tinggalkan di Istanbul," kata Lukashenko.

(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
Ukraina Terima Gencatan...
Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari, Berikut 4 Dampaknya bagi Perang Rusia
Berikut Detail Kesepakatan...
Berikut Detail Kesepakatan Gencatan Senjata Ukraina dan Rusia selama 30 Hari
Rekomendasi
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
42 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
AS Mengakui Perang Ukraina...
AS Mengakui Perang Ukraina Adalah Perang Proksi AS dengan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved