Buzz Aldrin Kecewa pada AS: Roket Nomor 1, tapi Tak Bisa ke Orbit Bulan

Sabtu, 20 Juli 2019 - 09:17 WIB
Buzz Aldrin Kecewa pada...
Buzz Aldrin Kecewa pada AS: Roket Nomor 1, tapi Tak Bisa ke Orbit Bulan
A A A
WASHINGTON - Buzz Aldrin, manusia kedua yang berjalan di Bulan, melontarkan kekecewaannya pada program luar angkasa Amerika Serikat yang tidak mengalami kemajuan dalam 50 tahun terakhir. Dia heran, Amerika memiliki roket dan pesawat antariksa nomor satu tapi tidak bisa mendekati Bulan.

"Kami memiliki roket dan pesawat antariksa nomor satu dan mereka tidak bisa masuk ke orbit Bulan," kesal Aldrin.

Dia menyampaikan kekecewaannya itu ketika berbicara di sebuah acara yang digelar Gedung Putih untuk menghormati misi Apollo 11, pada hari Jumat waktu Washington. Aldrin merupakan astronaut yang menjalankan misi Apollo 11.

"(Saya) kecewa dengan kemajuan dalam 50 tahun terakhir," ujar Aldrin, seperti dikutip Fox News, Sabtu (20/7/2019).

"Kami memiliki roket, Saturn V. Kami memiliki roket dan pesawat antariksa (nomor satu) dan mereka tidak bisa masuk ke orbit Bulan. Itu mengecewakan saya," imbuh Aldrin.

Administrator NASA Jim Bridenstine, yang juga hadir di acara tersebut, mengatakan bahwa badan antariksa sedang mengerjakannya.

Selama acara tersebut, Presiden Donald John Trump mengatakan bahwa pendaratan di Bulan adalah salah satu pencapaian terbesar yang pernah ada. Dia menambahkan, Amerika pada akhirnya nanti akan pergi ke Mars. "Dari sudut pandang pertahanan, itu sangat penting," kata Trump, mencoba menghubungkan kepentingan antariksa dengan militer.

Trump bertanya apakah para astronot dapat langsung menuju Mars tanpa terlebih dahulu pergi ke Bulan. Menurut Bridenstine, hal itu tidak bisa karena sebuah gerbang diperlukan untuk melakukan perjalanan ke Mars atau Planet Merah.

Selain Aldrin, astronot Apollo 11 lainnya; Michael Collins, dan anggota keluarga Komandan Misi Apollo 11 Neil Armstrong, juga disambut Trump di Gedung Putih. Acara itu untuk memperingati 50 tahun misi pendaratan di Bulan yang jatuh pada 20 Juli.

Sebagai bagian dari perayaan, gambar yang menakjubkan dari roket Saturn V yang membawa Armstrong, Aldrin dan Collins ke luar angkasa sedang diproyeksikan ke Monumen Washington minggu ini.

Sejauh ini hanya 12 pria, dan semuanya orang Amerika, yang pernah berjalan di Bulan.
(mas)
Berita Terkait
Ini Cara Astronot NASA...
Ini Cara Astronot NASA Ikut Pemilihan Presiden Amerika Serikat 2020
Amerika Serikat Darurat...
Amerika Serikat Darurat Ekonomi, Berdampak ke Indonesia?
Donald Trump Kampanye...
Donald Trump Kampanye Pilpres Tanpa Kenakan Masker
DPR Amerika Serikat...
DPR Amerika Serikat Kembali Makzulkan Presiden Donald Trump
Pendukung Donald Trump...
Pendukung Donald Trump Kembali Berunjuk Rasa di Arizona
Tak Jadi Ditahan, Usai...
Tak Jadi Ditahan, Usai Diperiksa Donal Trump Kembali ke Florida
Berita Terkini
Pakar Ungkap Mengapa...
Pakar Ungkap Mengapa Putin Inginkan Pangkalan di Indonesia, Ada Kaitannya dengan AS
24 menit yang lalu
Zelensky: China Memasok...
Zelensky: China Memasok Senjata ke Rusia!
1 jam yang lalu
Dramatis, Penumpang...
Dramatis, Penumpang Tembak Pria AS yang Mencoba Membajak Pesawat
1 jam yang lalu
Viral, Pimpinan Universitas...
Viral, Pimpinan Universitas India Oleskan Kotoran Sapi ke Dinding Kelas untuk Redam Panas
1 jam yang lalu
Penembakan Massal Guncang...
Penembakan Massal Guncang Universitas Florida AS, Pelakunya Anak Polisi
2 jam yang lalu
Pangeran Arab Saudi...
Pangeran Arab Saudi Temui Khamenei untuk Pertama Kalinya, Sampaikan Surat Raja Salman
3 jam yang lalu
Infografis
Makin Banyak Pejabat...
Makin Banyak Pejabat AS Yakin Israel Tak akan Bisa Hancurkan Hamas
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved