Di Ambang Perang Habis-habisan, Puluhan Roket Hizbullah Hujani Pangkalan Militer Israel
loading...
A
A
A
BEIRUT - Kelompok Hizbullah Lebanon telah menghujani sebuah pangkalan militer Israel dengan puluhan roket Katyusha ketika kedua pihak telah di ambang perang habis-habisan.
Kelompok milisi pro-Iran itu mengatakan serangan dilakukan terhadap pangkalan militer di Israel utara sebagai pembalasan atas serangan militer Zionis di Lebanon yang menewaskan empat milisinya.
Kekhawatiran akan terjadinya pecahnya perang besar-besaran antara kedua pihak telah meningkat dalam beberapa pekan terakhir seiring gencarnya aksi serang lintas batas sejak perang Gaza pecah 7 Oktober 2023.
"Sebagai respons terhadap serangan musuh yang menargetkan kota Nabatiyeh dan desa Sohmor," kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan, yang dilansir AFP, Jumat (28/6/2024).
"Para pejuang mengebom pangkalan pertahanan udara dan rudal utama komando wilayah utara (Israel) dengan puluhan roket Katyusha," lanjut kelompok tersebut.
Dalam pernyataan terpisah, Hizbullah mengumumkan empat milisinya telah terbunuh. Mereka juga mengklaim melakukan dua serangan lainnya terhadap posisi pasukan Israel, termasuk satu serangan dengan drone.
Sementara itu, militer Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa sekitar 35 peluncuran roket diidentifikasi melintas dari Lebanon.
"Pertahanan udara berhasil mencegat sebagian besar peluncuran. Tidak ada korban cedera yang dilaporkan,” kata militer Israel.
Pernyataan itu menambahkan bahwa serangan udara mereka telah menewaskan tiga anggota Hizbullah, bukan empat seperti yang diumumkan kelompok milisi pro-Iran tersebut.
Kelompok milisi pro-Iran itu mengatakan serangan dilakukan terhadap pangkalan militer di Israel utara sebagai pembalasan atas serangan militer Zionis di Lebanon yang menewaskan empat milisinya.
Kekhawatiran akan terjadinya pecahnya perang besar-besaran antara kedua pihak telah meningkat dalam beberapa pekan terakhir seiring gencarnya aksi serang lintas batas sejak perang Gaza pecah 7 Oktober 2023.
"Sebagai respons terhadap serangan musuh yang menargetkan kota Nabatiyeh dan desa Sohmor," kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan, yang dilansir AFP, Jumat (28/6/2024).
"Para pejuang mengebom pangkalan pertahanan udara dan rudal utama komando wilayah utara (Israel) dengan puluhan roket Katyusha," lanjut kelompok tersebut.
Dalam pernyataan terpisah, Hizbullah mengumumkan empat milisinya telah terbunuh. Mereka juga mengklaim melakukan dua serangan lainnya terhadap posisi pasukan Israel, termasuk satu serangan dengan drone.
Sementara itu, militer Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa sekitar 35 peluncuran roket diidentifikasi melintas dari Lebanon.
"Pertahanan udara berhasil mencegat sebagian besar peluncuran. Tidak ada korban cedera yang dilaporkan,” kata militer Israel.
Pernyataan itu menambahkan bahwa serangan udara mereka telah menewaskan tiga anggota Hizbullah, bukan empat seperti yang diumumkan kelompok milisi pro-Iran tersebut.