Netanyahu Ketakutan Ditangkap ICC, Minta Tolong Biden Gunakan Pengaruh AS

Rabu, 01 Mei 2024 - 07:42 WIB
loading...
Netanyahu Ketakutan...
Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu meminta tolong Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menghentikan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) yang mengejar dia dan beberapa pejabat tinggi Israel lainnya.

Kabar itu diungkap portal berita Axios. Beberapa media melaporkan pekan lalu bahwa ICC dapat menuntut kepemimpinan Israel atas kejahatan perang atas kampanye militer yang sedang berlangsung melawan Hamas di Gaza.

Israel telah membunuh lebih dari 34.000 warga Palestina di Jalur Gaza yang sebagian besar wanita dan anak-anak. Rezim kolonial itu juga membuat jutaan warga Gaza kelaparan dengan memblokade bantuan kemanusiaan.

Dalam beberapa bulan terakhir, genosida yang dilakukan pasukan Israel (IDF) di daerah kantong Palestina yang berpenduduk padat semakin mendapat sorotan dan dikritik secara luas, bahkan oleh sekutu AS dan Eropa.

Pada bulan Januari, Mahkamah Internasional PBB (ICJ) mengeluarkan keputusan yang menyatakan “masuk akal” bahwa pasukan Israel telah melakukan tindakan genosida di daerah kantong tersebut.

Dalam artikelnya pada Senin (29/4/2024), Axios, mengutip dua pejabat Israel yang tidak disebutkan namanya, mengklaim Netanyahu telah menelepon Biden pada Minggu, memintanya menggunakan pengaruh Washington dan mencegah ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan.



NBC News, mengutip seorang pejabat Israel yang tidak disebutkan namanya, juga mengklaim pada Senin bahwa ICC dapat menuntut Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan perwira militer senior yang tidak disebutkan namanya, bersama dengan perdana menteri.

Jaringan AS tersebut mengutip sumbernya yang mengatakan, “Israel sedang bekerja melalui saluran diplomatik untuk mencoba menghentikan surat perintah yang dikeluarkan.”

ICC tidak mengkonfirmasi atau menyangkal laporan tersebut, dan mengatakan kepada wartawan bahwa mereka “sedang melakukan penyelidikan independen sehubungan dengan situasi di Negara Palestina.”
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
Trump akan Modernisasi...
Trump akan Modernisasi Persenjataan Nuklir AS Tanpa Menambah Jumlah
Kebakaran Pipa Gas Petronas,...
Kebakaran Pipa Gas Petronas, 63 Orang Dilarikan ke RS
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
4 Film Komedi Seru untuk...
4 Film Komedi Seru untuk Menemani Momen Libur Lebaran Bersama Keluarga
Ruben Onsu Ungkap Hidayah...
Ruben Onsu Ungkap Hidayah yang Didapat Sehari sebelum Mualaf
2 Makna Silaturahmi...
2 Makna Silaturahmi Didit Prabowo ke Mega, SBY, dan Jokowi
Berita Terkini
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
4 jam yang lalu
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
6 jam yang lalu
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
8 jam yang lalu
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
9 jam yang lalu
Jepang Prediksi Gempa...
Jepang Prediksi Gempa Bumi Besar yang bisa Tewaskan 300.000 Orang
10 jam yang lalu
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
11 jam yang lalu
Infografis
Intelijen AS Minta ISIS...
Intelijen AS Minta ISIS Serang Pangkalan Militer Rusia di Suriah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved