Apa Status Negara Palestina di PBB?

Rabu, 24 April 2024 - 12:15 WIB
loading...
Apa Status Negara Palestina...
Duta Besar Palestina di PBB Riyad Mansour berbicara di Dewan Keamanan PBB, New York, AS. Foto/AP
A A A
JALUR GAZA - Negara Palestina telah lama menjadi fokus perhatian dunia, terutama dalam konteks hubungannya dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Lantas bagaimana status Palestina di PBB? Palestina saat ini memiliki status sebagai negara pengamat non-anggota di PBB.

Sebelum tahun 2012, status Palestina di PBB adalah entitas pengamat. Agar Palestina dapat menjadi anggota penuh PBB, diperlukan persetujuan Dewan Keamanan PBB yang dilanjutkan dengan pemungutan suara di Majelis Umum PBB.

Pada 18 April 2024, Amerika Serikat (AS) memveto rancangan resolusi Dewan Keamanan PBB yang akan memberikan Palestina keanggotaan penuh di PBB.

Sebanyak 12 dari 15 anggota dalam DK PBB mendukung resolusi tersebut, sedangkan dua anggota lainnya, Swiss dan Inggris memilih untuk abstain.

Karena AS memilih memveto resolusi tersebut, maka dengan resmi rancangan resolusi tersebut batal untuk diteruskan.

Sikap AS ini dianggap sebagai pengganjal utama upaya Palestina menjadi negara yang sepenuhnya diakui internasional.

AS memang dikenal sebagai pembela utama Israel yang saat ini telah membantai lebih dari 34.000 warga Palestina di Jalur Gaza.

Sejarah menunjukkan AS sering menggunakan veto dalam kasus Israel-Palestina, lebih jelasnya untuk mendukung Israel.

Di bulan Maret, AS telah menggunakan veto terhadap draf resolusi menuntut gencatan senjata di Gaza. Ini pun bukan yang pertama, melainkan ketiga kalinya AS memveto draf resolusi gencatan senjata.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
9 Fakta Unik Paus Leo...
9 Fakta Unik Paus Leo XIV yang Bikin Dunia Terbelalak
Xi Jinping Tegaskan...
Xi Jinping Tegaskan Rusia dan China akan Lawan Paksaan di Panggung Dunia
Film Baru Ungkap Identitas...
Film Baru Ungkap Identitas Penembak Jitu Israel Pembunuh Jurnalis Shireen Abu Akleh
Robert Prevost, Paus...
Robert Prevost, Paus Pertama dari Amerika Serikat
Robert Francis Prevost...
Robert Francis Prevost Jadi Paus Pertama Kelahiran Amerika
Pakistan Bombardir India,...
Pakistan Bombardir India, New Delhi Siaga Tinggi
Rekomendasi
Perang India-Pakistan...
Perang India-Pakistan Memanas, S&P Global Peringatkan Soal Risiko Utang
UI Gelar Diskusi Strategis...
UI Gelar Diskusi Strategis Soal OECD, BRICS, dan Masa Depan Sumber Daya Nasional
Hasil Coblos Ulang Pilkada...
Hasil Coblos Ulang Pilkada Banjarbaru Kembali Digugat ke MK, Gubernur Muhidin Pastikan Netralitas Aparat
Berita Terkini
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
Bill Gates dan Bisnis...
Bill Gates dan Bisnis Vaksin: Sumbang Rp2,6 Triliun tapi Minta Uji Vaksin TBC pada Rakyat Indonesia
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia, Tembak Jatuh 3 Jet Tempur Pakistan Termasuk F-16
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Pertama Kali, India...
Pertama Kali, India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel dalam Perang Melawan Pakistan
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
Infografis
Di Ambang Perang, India...
Di Ambang Perang, India Borong 26 Jet Tempur Rafale
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved