Houthi Serang 90 Kapal Israel, AS, dan Inggris Sejak November

Jum'at, 05 April 2024 - 21:15 WIB
loading...
Houthi Serang 90 Kapal...
Pejuang Houthi berpartisipasi dalam latihan militer pada 12 Maret 2024, di Sanaa, Yaman. Foto/Gerakan Houthi
A A A
SANAA - Pemimpin gerakan Houthi Yaman, Abdul Malik Al-Houthi, mengatakan 90 kapal Israel, Amerika Serikat (AS) dan Inggris telah menjadi sasaran di Laut Merah, Laut Arab dan Samudera Hindia sejak awal operasi kelompok Yaman di bulan November.

Pemimpin Houthi menyatakan kelompok tersebut melanjutkan operasi militernya di Laut Merah, Laut Arab, dan Samudera Hindia.

“Hanya dalam satu bulan, operasi mencapai 34 yang dilakukan dengan 125 rudal balistik dan rudal bersayap serta drone,” ujar dia.

Pemimpin Houthi juga menunjuk pada kelanjutan operasi terhadap sasaran milik musuh, Israel, di Eilat, yang dikenal sebagai Umm Al-Rashrash, di selatan Palestina yang bersejarah.

Washington, London, atau Tel Aviv tidak mengeluarkan pernyataan sebagai tanggapan atas pidato pemimpin Houthi tersebut.

Kelompok Houthi Yaman telah menargetkan kapal kargo di Laut Merah yang dimiliki atau dioperasikan oleh perusahaan Israel atau mengangkut barang ke dan dari Israel sebagai solidaritas terhadap Jalur Gaza, yang berada di bawah serangan Israel sejak 7 Oktober 2023.

AS melancarkan serangan militer terhadap kelompok tersebut sebagai tanggapan atas aktivitas mereka, namun tidak mengambil tindakan apa pun terhadap Israel yang terus mengepung dan membombardir warga sipil Palestina di Gaza.

Rezim kolonial apartheid Israel telah membunuh lebih dari 33.000 warga Palestina di Gaza. AS melindungi Israel dari berbagai sanksi internasional.

AS juga menjadi pemasok senjata utama yang digunakan Israel untuk membantai warga Palestina.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
90% Penduduk Gaza Kekurangan...
90% Penduduk Gaza Kekurangan Air akibat Blokade Baru Israel
Pemimpin Hizbullah Ancam...
Pemimpin Hizbullah Ancam Hadapi Israel di Lebanon Selatan
Pemukim Israel Curi...
Pemukim Israel Curi Ratusan Domba Warga Badui Palestina di Tepi Barat
Hamas Kecam Israel Gunakan...
Hamas Kecam Israel Gunakan Bantuan sebagai Kartu Pemerasan Politik
Keluarga Sandera Israel...
Keluarga Sandera Israel Beri Netanyahu Waktu 24 Jam untuk Setop Pemutusan Listrik Gaza
Pemimpin Houthi Kutuk...
Pemimpin Houthi Kutuk Pembunuhan di Suriah, Tuding AS dan Israel Dukung Takfiri
Israel Hancurkan 50...
Israel Hancurkan 50 Rumah Warga Palestina dalam Sehari di Tepi Barat
Houthi Beri Israel Waktu...
Houthi Beri Israel Waktu 4 Hari untuk Izinkan Bantuan Gaza atau Hadapi Operasi Laut Merah
Rekomendasi
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
22 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Houthi Menyatakan Siap...
Houthi Menyatakan Siap Konfrontasi Langsung Lawan AS dan Israel
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved