Kartun Surat Kabar Prancis Hina Kelaparan Warga Gaza saat Ramadan, Netizen Murka

Rabu, 13 Maret 2024 - 09:15 WIB
loading...
Kartun Surat Kabar Prancis Hina Kelaparan Warga Gaza saat Ramadan, Netizen Murka
Surat kabar sayap kiri Prancis, Liberation, menerbitkan kartun yang mengejek umat Islam di Gaza, yang kelaparan sampai mati akibat blokade Israel. Foto/@QudsNen/X
A A A
PARIS - Kartun yang menggambarkan kelaparan warga Palestina di Gaza selama bulan suci Ramadan, yang diterbitkan di harian Prancis, Liberation, memicu kemarahan di media sosial.

Beberapa orang mengkritik harian tersebut karena mengejek “genosida” oleh pasukan Israel di wilayah kantong yang terkepung.

Kartun berjudul “Ramadan di Gaza, Awal Bulan Puasa” ini digambar oleh Corinne Rey, mantan kartunis majalah satir ternama, Charlie Hebdo.

Kartun tersebut menggambarkan kota yang hancur di latar belakang dan satu tangan mencuat dari reruntuhan, sementara seorang pria yang terengah-engah mengejar dua tikus dan kecoa di jalan.

Seorang wanita duduk di jalan bersama seorang anak laki-laki yang kelaparan di sampingnya dan dengan marah memperingatkan pria yang sedang berlari tersebut, dengan mengatakan, “Jangan sebelum matahari terbenam,” mengacu pada praktik puasa sepanjang hari dalam Islam dan berbuka saat matahari tenggelam.

Pengguna media sosial meninggalkan komentar marah di bawah postingan Liberation di X, mengungkapkan kemarahan mereka terhadap kartun tersebut yang mengejek “genosida” di Gaza.

Banyak pengguna yang percaya kartun tersebut jelas-jelas mengejek warga Gaza, yang kehilangan kebutuhan dasar dan bantuan kemanusiaan, sehingga membuat mereka kelaparan.

Media Barat umumnya lebih sering membela rezim kolonial Israel yang telah membantai lebih dari 31.000 warga Palestina di Jalur Gaza.

Majalah Charlie Hebdo terkenal sering menghina umat Islam dan Nabi Muhammad SAW dalam kartun-kartunnya.

(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1156 seconds (0.1#10.140)