Putin Ancam AS dan NATO: Kirim Tentara ke Ukraina Bakal Perang Nuklir
loading...
A
A
A
MOSKOW - Presiden Vladimir Putin telah melontarkan ancaman perang nuklir terhadap Amerika Serikat (AS) dan NATO dalam pidato tahunannya di Parlemen Rusia, kemarin.
Dia mengatakan Rusia akan melakukan serangan nuklir ke negara-negara Barat jika NATO dan AS mengirim pasukan ke Ukraina.
"Mereka, NATO dan Amerika, tentu saja aktif di belahan dunia lain, dan mereka terus berbohong di sana, untuk menipu," kata Putin.
“Mereka bersiap untuk menyerang wilayah kami dan, dengan menggunakan kekuatan terbaik, kekuatan paling efektif untuk melakukannya," lanjut presiden berusia 71 tahun tersebut.
"Tapi kami ingat nasib mereka yang mencoba menyerang wilayah kami dan tentu saja nasib mereka akan jauh lebih tragis dari apapun yang bisa kami hadapi," imbuh dia.
Putin kemudian melontarkan ancaman serangan nuklir dengan memuji persenjataan atom Rusia yang sangat modern.
"Mereka harus memahami bahwa kami juga memiliki senjata, senjata yang dapat mengalahkan mereka di wilayah mereka sendiri," paparnya.
“Tentu saja semua ini sangat berbahaya, karena justru bisa memicu penggunaan senjata nuklir. Apakah mereka tidak memahaminya?" lanjut Putin, seperti dikutip Mail Online, Jumat (1/3/2024).
Menurut Putin, Rusia harus memperkuat distrik militer baratnya setelah Finlandia dan Swedia bergabung dengan NATO. Sebab, kata dia, Finlandia memiliki perbatasan darat yang panjang dengan barat laut Rusia.
Dia mengatakan Rusia akan melakukan serangan nuklir ke negara-negara Barat jika NATO dan AS mengirim pasukan ke Ukraina.
"Mereka, NATO dan Amerika, tentu saja aktif di belahan dunia lain, dan mereka terus berbohong di sana, untuk menipu," kata Putin.
“Mereka bersiap untuk menyerang wilayah kami dan, dengan menggunakan kekuatan terbaik, kekuatan paling efektif untuk melakukannya," lanjut presiden berusia 71 tahun tersebut.
"Tapi kami ingat nasib mereka yang mencoba menyerang wilayah kami dan tentu saja nasib mereka akan jauh lebih tragis dari apapun yang bisa kami hadapi," imbuh dia.
Putin kemudian melontarkan ancaman serangan nuklir dengan memuji persenjataan atom Rusia yang sangat modern.
"Mereka harus memahami bahwa kami juga memiliki senjata, senjata yang dapat mengalahkan mereka di wilayah mereka sendiri," paparnya.
“Tentu saja semua ini sangat berbahaya, karena justru bisa memicu penggunaan senjata nuklir. Apakah mereka tidak memahaminya?" lanjut Putin, seperti dikutip Mail Online, Jumat (1/3/2024).
Menurut Putin, Rusia harus memperkuat distrik militer baratnya setelah Finlandia dan Swedia bergabung dengan NATO. Sebab, kata dia, Finlandia memiliki perbatasan darat yang panjang dengan barat laut Rusia.