Terlibat Skandal, Komandan Unit Intelijen Militer Korsel Dicopot

Sabtu, 04 Agustus 2018 - 03:26 WIB
Terlibat Skandal, Komandan Unit Intelijen Militer Korsel Dicopot
Terlibat Skandal, Komandan Unit Intelijen Militer Korsel Dicopot
A A A
SEOUL - Presiden Korea Selatan (Korsel), Moon Jae-in, mengganti komandan unit intelijen militer karena diduga terlibat dalam serangkaian skandal termasuk intervensi politik. Demikian pernyataan yang dikeluarkan istana presiden Korsel.

"Presiden Moon menunjuk Letnan Jenderal Nam Young-sin sebagai komandan baru Komando Keamanan Pertahanan (DSC) untuk menggantikan Letnan Jenderal Lee Suk-koo yang memimpin DSC sejak September tahun lalu," kata sekretaris pers senior presiden, Yoon Young-chan, seperti dikutip dari Xinhua, Sabtu (4/8/2018).

Nam Young-sin berasal dari Komando Pasukan Khusus Angkatan Darat Korsel. Ia adalah seorang perwira militer veteran dalam operasi peperangan khusus dan manuver lapangan.

Moon Jae-in memberikan pengarahan terkait laporan komite reformasi DSC. Ia juga memerintahkan pembentukan komando DSC baru yang secara historis merubah lembaga itu melalui reformasi mendasar.

Moon memerintahkan semua anggota DSC yang terlibat dalam dugaan ilegalitas dikembalikan ke unit asli mereka. Ia juga mengatakan kepala inspektur non-militer di dalam DSC harus menyelidiki sepenuhnya kesalahan apa pun di dalam unit intelijen itu.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4172 seconds (0.1#10.140)