Angkatan Laut AS Kerahkan 3 Kapal Induk di Pasifik Barat

Kamis, 01 Februari 2024 - 19:15 WIB
loading...
Angkatan Laut AS Kerahkan...
Kapal induk AS, USS Ronald Reagan, singgah di Singapura. Foto/AP
A A A
WASHINGTON - Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) telah mengerahkan tiga dari 11 kapal induknya di Samudera Pasifik bagian barat untuk meningkatkan upaya yang bertujuan menghalangi China dan Korea Utara (Korut).

Pengerahan itu dilakukan meskipun ada kekhawatiran mengenai kemungkinan perluasan konflik Timur Tengah, menurut laporan surat kabar Nikkei Asia pada Kamis (1/2/2024).

Pengerahan tersebut merupakan yang pertama dalam dua tahun dan melibatkan tiga kapal induk AS yakni USS Carl Vinson, USS Theodore Roosevelt, dan USS Ronald Reagan, yang ditempatkan di dekat rangkaian pulau yang menghubungkan Okinawa dan Taiwan dengan Filipina, ungkap surat kabar tersebut, mengutip Institut Angkatan Laut AS.

“Apa yang bisa saya katakan adalah kelompok penyerang kapal induk siap melaksanakan seluruh rangkaian operasi… Peluang pelatihan di mana kita dapat dengan cepat mengumpulkan platform-platform besar, berkemampuan, dan gesit di sini di Laut Filipina adalah kesempatan latihan yang besar bagi kita,” papar Laksamana Muda Carlos Sardiello, komandan kelompok penyerang Carl Vinson, seperti dikutip Nikkei Asia.

Komando militer Jepang mengatakan pada Kamis bahwa Pasukan Bela Diri Maritim Jepang dan Angkatan Laut AS telah melakukan latihan gabungan di selatan pulau Okinawa, Jepang, yang melibatkan USS Carl Vinson dan USS Theodore Roosevelt, serta kapal perusak Jepang Ise.

Baca juga: Inggris akan Kirim Kapal Induk ke Laut Merah untuk Hadapi Houthi Yaman

Latihan tersebut dimulai pada 29 Januari dan berlangsung hingga 1 Februari. Kapal rudal jelajah AS, USS Lake Erie, USS Princeton, dan kapal perusak Angkatan Laut AS juga ikut serta dalam latihan tersebut.

China masih dianggap sebagai salah satu ancaman utama bagi AS. Beijing telah meningkatkan belanja militer secara signifikan, membangun kekuatan militer modern termasuk kapal induk, kapal perang, dan kekuatan udara.

Ini dapat dianggap sebagai langkah mencapai keunggulan militer di kawasan yang akan menandingi pengaruh AS selama ini.

China terlibat dalam sengketa wilayah maritim dengan tetangga-tetangganya, seperti di Laut China Selatan, yang dapat menjadi sumber ketegangan regional.

Namun bagi China, AS merupakan pihak asing yang datang untuk memicu ketegangan dan mengganggu stabilitas di kawasan Asia.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Xi Jinping Tegaskan...
Xi Jinping Tegaskan Rusia dan China akan Lawan Paksaan di Panggung Dunia
Film Baru Ungkap Identitas...
Film Baru Ungkap Identitas Penembak Jitu Israel Pembunuh Jurnalis Shireen Abu Akleh
7 Fakta Penn Badgley,...
7 Fakta Penn Badgley, Salah Satunya Suka Membaca Al Qur'an Meski Bukan Muslim
AS dan Houthi Gencatan...
AS dan Houthi Gencatan Senjata, Israel Tak Termasuk Kesepakatan
Korea Utara Tembakkan...
Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik ke Laut Jepang, Terbang 800 Km
Pesawat J-10 China Jagoan...
Pesawat J-10 China Jagoan Pakistan saat Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India
Cadangan Emas China...
Cadangan Emas China Terus Bertambah, 6 Bulan Terakhir Naik 30 Ton
Kenapa Kashmir Jadi...
Kenapa Kashmir Jadi Rebutan 3 Negara Besar? Berikut Penjelasannya
Asap Hitam, Para Kardinal...
Asap Hitam, Para Kardinal Belum Berhasil Pilih Paus Baru di Hari Ke-2 Konklaf
Rekomendasi
Petani Tebu di Budugsidorejo...
Petani Tebu di Budugsidorejo Jombang Panen Perdana Musim Giling 2025
PPP Apresiasi Presiden...
PPP Apresiasi Presiden Prabowo Atas Capaian Ketahanan Pangan
Tanggapi RUU Pemilu,...
Tanggapi RUU Pemilu, Megawati: Niatkan Buat Negara, Bukan Beli Kekuasaan
Berita Terkini
Ini Pidato Pertama Paus...
Ini Pidato Pertama Paus Leo XIV usai Terpilih
Profil Robert Prevost,...
Profil Robert Prevost, Paus Pertama dari Amerika Serikat
Paus Baru Robert Prevost...
Paus Baru Robert Prevost akan Bergelar Paus Leo XIV
BREAKING NEWS! Robert...
BREAKING NEWS! Robert Prevost Terpilih sebagai Paus Baru
Xi Jinping Tegaskan...
Xi Jinping Tegaskan Rusia dan China akan Lawan Paksaan di Panggung Dunia
BREAKING NEWS! Asap...
BREAKING NEWS! Asap Putih Muncul dari Cerobong Kapel Sistina, Paus Baru telah Terpilih
Infografis
Iran Gelar Parade Angkatan...
Iran Gelar Parade Angkatan Laut 3.000 Kapal untuk Bela Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved