Ini Senjata Paling Berbahaya di Dunia, Mampu Menargetkan Etnis Tertentu

Selasa, 31 Oktober 2023 - 16:10 WIB
loading...
Ini Senjata Paling Berbahaya...
Senjata gen mampu menarget etnis tertentu. Foto/Reuters
A A A
GAZA - Beberapa negara telah “mempersenjatai” diri mereka dengan senjata mematikan yang menargetkan gen manusia. Itu diungkapkan agen mata-mata utama China .

Dalam sebuah unggahan di akun resmi WeChat, Kementerian Keamanan Negara mengatakan beberapa negara telah menargetkan penduduk Tiongkok karena “motif tersembunyi”.

Kementerian tidak menyebutkan nama negara-negara tersebut atau memberikan bukti yang mendukung klaim tersebut.

Keberadaan senjata semacam itu telah lama diabaikan oleh komunitas ilmiah arus utama dan dianggap sebagai teori konspirasi.

Dalam sebuah laporan pada bulan Februari tahun lalu, para peneliti dari Dewan Risiko Strategis mengatakan ancaman senjata biologis sebagai alat pencegah “tidak relevan” karena tidak ada negara yang aman dari dampak pandemi.

Namun apa yang dituduhkan oleh Kementerian China oleh negara-negara tersebut bukanlah agen biologis yang direkayasa untuk seluruh dunia, melainkan penciptaan ancaman yang ditargetkan, atau senjata genetik.

Senjata genetik, juga dikenal sebagai senjata biologis etnis, adalah senjata biologis hasil rekayasa genetika yang mampu menargetkan anggota ras atau etnis tertentu.

"Meskipun hingga 99,9 persen DNA manusia dimiliki oleh semua individu di bumi, terdapat perbedaan genetik utama yang membedakan orang-orang dari etnis atau ras tertentu," kata Kementerian Keamanan Negara China, dilansir South China Morning Post.

Menurut Kementerian Keamanan Negara China, perbedaan-perbedaan ini dapat dimanfaatkan untuk “membunuh target ras yang telah ditentukan”.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ciptakan 22 Karyawan...
Ciptakan 22 Karyawan Palsu, Manajer HRD Ini Korupsi Rp36,2 Miliar
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Jakarta Masuk Puncak...
Jakarta Masuk Puncak Daftar Kota Dunia yang Akan Hadapi Banjir Dahsyat
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
7 Fakta Donald Trump...
7 Fakta Donald Trump Memecat Tentara Transgender AS, dari 12.000 Prajurit LGBT hingga Bumerang Kepalsuan
Rekomendasi
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
33 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
7 Negara Paling Korup...
7 Negara Paling Korup di Dunia versi Transparency International
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved