Operasi Badai Al-Aqsa Lumpuhkan Israel, 40 Orang Tewas dan 779 Terluka
loading...
A
A
A
GAZA - Setidaknya 40 orang tewas sejak Hamas melancarkan serangan mendadak pada Sabtu pagi terhadap Israel. Hal itu diungkapkan oleh Kementerian Kesehatan Israel.
Selain itu, CNN juga melaporkan sebanyak 779 orang lainnya terluka.
Hal senada juga dilaporkan Al Jazeera. Sara Khairat dari Al Jazeera, melaporkan dari Yerusalem Timur yang diduduki, mengatakan bahwa pemerintah Israel telah mengkonfirmasi bahwa jumlah warga Israel yang terbunuh telah meningkat menjadi setidaknya 40 orang.
Jumlah sebelumnya, yang dilaporkan oleh layanan darurat, adalah 22. “Lebih dari 750 warga Israel terluka,” demikian laporan Al Jazeera. Jumlah tersebut kemungkinan akan terus meningkat.
Atas jatuhnya banyak korban, Israel juga berjanji akan melancarkan serangan balasan. Tapi, pejuang Hamas tidak gentar.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan dia berharap respons Israel terhadap serangan Hamas pada hari Sabtu akan "menimbulkan akibat yang sangat besar" dari kelompok militan tersebut.
Berbicara di awal rapat kabinet politik-keamanan, Netanyahu mengatakan: “Sejak pagi ini, Negara Israel sedang berperang. Tujuan pertama kami adalah membersihkan wilayah dari pasukan musuh yang menyusup dan memulihkan keamanan dan perdamaian di kota-kota yang diserang."
Netanyahu mengungkapkan, Israel akan membentengi arena lain agar tidak ada yang melakukan kesalahan dengan ikut perang ini. "Kami sedang berperang, dalam perang Anda harus tetap tenang. Saya menyerukan kepada seluruh warga Israel untuk bersatu, untuk mencapai tujuan tertinggi kita – kemenangan dalam perang," ungkapnya.
Selain itu, CNN juga melaporkan sebanyak 779 orang lainnya terluka.
Hal senada juga dilaporkan Al Jazeera. Sara Khairat dari Al Jazeera, melaporkan dari Yerusalem Timur yang diduduki, mengatakan bahwa pemerintah Israel telah mengkonfirmasi bahwa jumlah warga Israel yang terbunuh telah meningkat menjadi setidaknya 40 orang.
Jumlah sebelumnya, yang dilaporkan oleh layanan darurat, adalah 22. “Lebih dari 750 warga Israel terluka,” demikian laporan Al Jazeera. Jumlah tersebut kemungkinan akan terus meningkat.
Atas jatuhnya banyak korban, Israel juga berjanji akan melancarkan serangan balasan. Tapi, pejuang Hamas tidak gentar.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan dia berharap respons Israel terhadap serangan Hamas pada hari Sabtu akan "menimbulkan akibat yang sangat besar" dari kelompok militan tersebut.
Berbicara di awal rapat kabinet politik-keamanan, Netanyahu mengatakan: “Sejak pagi ini, Negara Israel sedang berperang. Tujuan pertama kami adalah membersihkan wilayah dari pasukan musuh yang menyusup dan memulihkan keamanan dan perdamaian di kota-kota yang diserang."
Netanyahu mengungkapkan, Israel akan membentengi arena lain agar tidak ada yang melakukan kesalahan dengan ikut perang ini. "Kami sedang berperang, dalam perang Anda harus tetap tenang. Saya menyerukan kepada seluruh warga Israel untuk bersatu, untuk mencapai tujuan tertinggi kita – kemenangan dalam perang," ungkapnya.
(ahm)