Senator Rusia Janjikan Serangan Baru di Ukraina

Senin, 07 Agustus 2023 - 18:15 WIB
loading...
Senator Rusia Janjikan...
Tank tempur Rusia berada di garis depan pertempuran melawan Ukraina. Foto/sputnik
A A A
MOSKOW - Militer Rusia akan melakukan serangan begitu situasi di lapangan menjadi "menguntungkan" untuk upaya semacam itu.

Senator Rusia Dmitry Perminov menjelaskan hal itu seiring perang yang semakin sengit antara Moskow dan Kiev.

Perminov merupakan anggota komite pertahanan Dewan Federasi Rusia, majelis tinggi negara itu.

“Kami saat ini sedang menggiling angkatan bersenjata Ukraina. Ketika saatnya menguntungkan bagi kami, tentara kami akan menyerang,” tegas Perminov kepada outlet berita Rusia URA.RU dalam wawancara yang diterbitkan pada Minggu (6/8/2023).

Senator tersebut menyatakan keraguan bahwa negosiasi antara Moskow dan Kiev akan terjadi dalam waktu dekat. Dia mengulangi sikap yang berulang kali disuarakan oleh pejabat tinggi Rusia.

“Para master Amerika tidak mengizinkan (Presiden Ukraina Volodymyr) Zelensky untuk duduk di meja perundingan. Selain itu, atas perintah mereka satu undang-undang disahkan yang secara langsung melarang dia melakukan negosiasi dengan Federasi Rusia,” tegas senator itu, mengacu pada undang-undang yang diadopsi Ukraina pada musim gugur yang lalu.

Perminov juga menyinggung upaya serangan balik Ukraina yang telah lama digembar-gemborkan, yang diluncurkan Kiev pada awal Juni.



Serangan itu tidak membuahkan hasil yang nyata, mengakibatkan kerugian besar bagi militer Ukraina, dengan ribuan prajurit tewas atau terluka, serta sejumlah besar perangkat keras militer yang dipasok Barat hilang dan hancur.

Kurangnya kemajuan serangan balasan telah membuat marah para penangan Barat dari otoritas Ukraina, menurut senator itu.

Pernyataan itu tampaknya merujuk pada banyak kritik yang muncul tentang kurangnya kemajuan Kiev, serta kerugian besar dan taktik pasukannya dipertanyakan.

“Kami melihat bahwa tuan Barat mereka tidak puas dengan hasil ofensif. Mereka mengharapkan lebih dari itu. Keluhan ini mulai muncul secara langsung,” ujar Perminov.

“Selama hampir dua bulan sekarang, serangan balasan telah berlangsung tetapi tidak membawa keberhasilan bagi kaum nasionalis Ukraina. Mereka kehilangan banyak prajurit, tenaga, dan senjata yang disediakan Barat untuk mereka,” pungkas dia.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
27 Jenderal NATO Cs...
27 Jenderal NATO Cs Akan Kumpul di London untuk Persiapan Pengerahan Pasukan ke Ukraina
Mantan PM Polandia:...
Mantan PM Polandia: NATO Tak Dapat Melawan AS dalam Masalah Ukraina
Balas Ancaman Rusia,...
Balas Ancaman Rusia, Australia Sebut Putin Monster Tak Bermoral
NATO Buka Pintu Normalisasi...
NATO Buka Pintu Normalisasi Hubungan dengan Rusia
Janji Akhiri Perang...
Janji Akhiri Perang Rusia-Ukraina dalam 24 Jam Tak Terbukti, Ini Dalih Donald Trump
Daftar 43 Negara yang...
Daftar 43 Negara yang Bakal Terkena 'Travel Ban' AS oleh Trump, Indonesia Tak Masuk
3 Negara Pecahan Soviet...
3 Negara Pecahan Soviet yang Gabung NATO: Dulu Kawan, Sekarang Musuh Rusia
Bukan Lagi AS, 8 Alasan...
Bukan Lagi AS, 8 Alasan Rusia Menganggap Inggris Adalah Musuh Utamanya
6 Alasan Pasukan Ukraina...
6 Alasan Pasukan Ukraina yang Menduduki Kursk Jadi Penghalang Gencatan Senjata
Rekomendasi
Peringkat 10 Petarung...
Peringkat 10 Petarung UFC Teratas: Jon Jones Hampir Sempurna!
7 Kontroversi Film Snow...
7 Kontroversi Film Snow White Live Action, dari Pemilihan Pemeran hingga Perubahan Cerita
Spekta 8 Indonesian...
Spekta 8 Indonesian Idol: Saksikan Aksi Para Finalis dan Dukung Idolmu di VISION+
Berita Terkini
Disebut sebagai Pahlawan,...
Disebut sebagai Pahlawan, Ribuan Rakyat Filipina Tuntut Pembebasan Duterte
54 menit yang lalu
51 Orang Tewas saat...
51 Orang Tewas saat Kebakaran Klub Malam di Makedonia Utara
1 jam yang lalu
Trump Berlakukan Alien...
Trump Berlakukan Alien Enemies Act, Siapa yang Jadi Target?
2 jam yang lalu
Houthi Bersumpah Balas...
Houthi Bersumpah Balas Serangan Udara AS dan Inggris di Sanaa
3 jam yang lalu
Rayakan Hari Raya Yahudi...
Rayakan Hari Raya Yahudi Purim, Tentara Israel Lakukan Tembakan secara Acak di Gaza
4 jam yang lalu
Trump Luncurkan Serangan...
Trump Luncurkan Serangan Besar-besaran terhadap Houthi
5 jam yang lalu
Infografis
AS Luncurkan Serangan...
AS Luncurkan Serangan Militer Dahsyat terhadap Houthi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved