Arab Saudi Tangkap Ulama Kondang Badr Al-Meshari, Alasannya Tak Jelas

Jum'at, 21 Juli 2023 - 00:38 WIB
loading...
Arab Saudi Tangkap Ulama...
Pihak berwenang Arab Saudi dilaporkan telah menangkap ulama kondang Sheikh Badr Al-Meshari. Alasannya belum diungkap. Foto/Twitter/@m3takl_en
A A A
RIYADH - Pihak berwenang Kerajaan Arab Saudi telah menanagkap dan menahan ulama kondang Sheikh Badr Al-Meshari. Alasan penangkapannya tidak jelas.

Penangkapan terhadap Al-Meshari diungkap organisasi hak asasi manusia (HAM) Arab Saudi; Prisoners of Conscious, di media sosial pada Rabu.

"Dikonfirmasi kepada kami bahwa Sheikh Badr Nader Al-Mashari ditangkap tanpa diketahui alasannya," tulis organisasi itu di Twitter via akun @m3takl_en, yang dilansir Middle East Monitor (MEMO), Kamis (20/7/2023).

Meskipun tidak ada alasan resmi yang diberikan, lanjut laporan MEMO, banyak pengamat menduga Al-Meshari ditangkap karena mengkritik kegiatan yang dipromosikan Otoritas Hiburan Kerajaan Arab Saudi seperti konser dan festival musik bercampur gender yang telah memicu kemarahan kaum konservatif.



Inisiatif semacam itu adalah bagian dari reformasi sosial yang dilakukan di bawah Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS), yang ingin mengarahkan kerajaan ke "Islam yang lebih moderat".

Namun, di bawah kepemimpinan de-facto-nya telah terjadi peningkatan "penumpasan" terhadap perbedaan pendapat dari lembaga agama ultra-konservatif—yang sebelumnya menikmati hubungan baik dengan keluarga Al-Saud sang penguasa kerajaan.

Penangkapan Al-Meshari didahului dengan penahanan ulama terkemuka Arab Saudi lainnya seperti sheikh Salman Al-Ouda, Awad Al-Qarni dan Ali Al-Omari—semuanya telah ditahan oleh otoritas berwenang Saudi sejak September 2017 atas "tuduhan terorisme".

Meskipun demikian, mereka diperkirakan menjadi sasaran karena tidak mendukung boikot MBS terhadap negara tetangganya; Qatar, yang telah diumumkan beberapa bulan sebelumnya.

Al-Meshari sebelumnya menjabat sebagai imam di Masjid Hittin di Riyadh dan khotbah serta ceramahnya telah beredar luas di media sosial.

Akun Twitter resmi ulama tersebut, yang saat ini memiliki lebih dari 550.000 pengikut, belum aktif sejak Februari tahun ini.

Berita palsu sebelumnya telah menyebar tentang Al-Meshari, di mana pada awal tahun ini, rumor menyebar bahwa ulama itu telah meninggal. Rumor itu mendorong sang ulama untuk membantahnya di media sosial.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Tawari Arab Saudi...
Trump Tawari Arab Saudi Paket Senjata Senilai Lebih dari Rp1.684 Triliun
Kisah Pangeran Arab...
Kisah Pangeran Arab Saudi Koma 20 Tahun: Sleeping Prince Ultah Ke-36 tapi Tak Kunjung Bangun
Terungkap! Sheikh Zayed...
Terungkap! Sheikh Zayed Pernah Ragukan AS Akan Lindungi Pemimpin Arab saat Krisis
Mesir Hancurkan Masjid...
Mesir Hancurkan Masjid Mahmoud Pasha Al-Falaky yang Bersejarah di Kairo, Picu Kecaman
7 Fakta Imam Masjidilharam...
7 Fakta Imam Masjidilharam As Sudais, Sosok yang Buat Pernyataan Kontroversial soal Gaza
Putin akan Gelar Pertemuan...
Putin akan Gelar Pertemuan Puncak Khusus Rusia-Arab Tahun Ini
5 Fakta Fahda binti...
5 Fakta Fahda binti Falah, Istri Raja Salman dan Ibu dari Putra Mahkota Arab Saudi
Kenapa Pangeran Tampan...
Kenapa Pangeran Tampan Al-Waleed bin Khaled Al-Saud Dijuluki Sleeping Prince Arab Saudi?
Menteri Radikal Israel...
Menteri Radikal Israel Ancam Gulingkan Netanyahu jika Tak Rebut Gaza
Rekomendasi
Lawan Tarif Trump, Kemendag...
Lawan Tarif Trump, Kemendag Siapkan 21 Perjanjian Dagang Baru dengan Berbagai Negara
5 Cara Ampuh Mengatasi...
5 Cara Ampuh Mengatasi Radang Amandel Tanpa Operasi, Aman dan Alami
Intip Cara Hemat Belanja...
Intip Cara Hemat Belanja Online di Tengah Ekonomi Menantang
Berita Terkini
Ukraina Tekan Italia...
Ukraina Tekan Italia Gelar KTT di Sela-sela Pemakaman Paus Fransiskus
19 menit yang lalu
10 Kelemahan Militer...
10 Kelemahan Militer AS dan 4 Cara China Menang Perang dengan Mudah
1 jam yang lalu
Houthi Yaman Tembak...
Houthi Yaman Tembak Jatuh 7 Drone AS Senilai Rp3,4 Triliun dalam 6 Pekan
1 jam yang lalu
Pakistan Akui Lakukan...
Pakistan Akui Lakukan Pekerjaan Kotor untuk Barat dalam Dukung Teroris
8 jam yang lalu
Dendam, Israel Tak akan...
Dendam, Israel Tak akan Kirim Pejabat Senior ke Pemakaman Paus Fransiskus
10 jam yang lalu
130.000 Orang Berikan...
130.000 Orang Berikan Penghormatan Terakhir pada Paus Fransiskus di Vatikan
11 jam yang lalu
Infografis
Kocak! Trump Terapkan...
Kocak! Trump Terapkan Tarif di Kepulauan Tak Dihuni Manusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved