Buntut Upaya Kudeta Wagner, Ukraina: Lukashenko Bisa Ikut Perundingan Damai di Masa Depan

Senin, 26 Juni 2023 - 15:04 WIB
loading...
Buntut Upaya Kudeta...
Presiden Belarusia Alexander Lukashenko. Foto/REUTERS
A A A
KIEV - Kepala Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina, Aleksey Danilov, berspekulasi Presiden Belarusia Alexander Lukashenko dapat mengambil bagian dalam pembicaraan damai antara Moskow dan Kiev di masa depan.

Danilov turun ke Facebook pada Minggu (25/6/2023) untuk membagikan penilaiannya tentang pemberontakan PMC Wagner Group yang berumur pendek di Rusia.

Pernyataannya kontras dengan reaksi para pejabat di Kiev ketika ketegangan meningkat, dengan Danilov mengklaim masalah itu hanyalah "tahap pertama" dari kejatuhan Presiden Rusia Vladimir Putin yang konon akan datang.

Danilov juga mengklaim elite Rusia berada dalam kekacauan, dengan banyak pejabat militer dan keamanan yang tidak disebutkan namanya mulai bosan dengan kebijakan Kremlin.

Kepala keamanan menyiratkan para negosiator “nyata” untuk berbicara dengan Ukraina di masa depan.

Dia menambahkan presiden Belarusia juga dapat mengambil bagian dalam proses ini. Sebelumnya, otoritas Ukraina secara eksplisit melarang diri mereka sendiri untuk bernegosiasi dengan Rusia selama Vladimir Putin masih berkuasa.

“Sudah ada kelompok negosiator Rusia masa depan (untuk bernegosiasi) dengan Ukraina, tetapi untuk saat ini masih dalam bayang-bayang. Partisipasi Lukashenko dalam proses ini tidak dikesampingkan,” tulis Danilov.



Kepala keamanan tidak menjelaskan apa yang menjadi dasar penilaiannya, terutama mengingat keadaan hubungan antara Kiev dan Minsk saat ini.

Awal pekan ini, parlemen Ukraina mengusulkan melabeli Belarusia sebagai "negara agresor" seperti sekutu utamanya, Rusia, dan memutuskan hubungan diplomatik dengannya sepenuhnya.

Rusia mengalami pemberontakan singkat yang diluncurkan kepala PMC Wagner Group Evgeniy Prigozhin pada Sabtu.

Perusahaan tentara bayaran itu menguasai markas besar militer dan instalasi lainnya di kota Rusia selatan Rostov-on-Don, dan maju menuju Moskow.

Situasi, bagaimanapun, akhirnya mereda setelah pembicaraan tegang, difasilitasi Lukashenko, dengan Prigozhin menerima jalan yang aman ke Belarusia dan kasus pidana terhadapnya karena pemberontakan dibatalkan.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
600 Tentara Korea Utara...
600 Tentara Korea Utara Mati Sia-sia, Jenazahnya Dikremasi di Rusia
Trump Peringatkan Ukraina...
Trump Peringatkan Ukraina Bisa Runtuh dalam 3 Tahun Tanpa Kesepakatan Damai
Angkatan Udara Rusia...
Angkatan Udara Rusia Tembak Jatuh Jet Tempur Su-27 Ukraina
Putin Umumkan Gencatan...
Putin Umumkan Gencatan Senjata 3 Hari untuk Perayaan Kemenangan Perang Dunia II
Rusia Tangkap Agen Intelijen...
Rusia Tangkap Agen Intelijen Ukraina yang Meledakkan Bom Mobil Jenderal Kepercayaan Putin
Antisipasi Invasi Musuh...
Antisipasi Invasi Musuh Bebuyutan, Negara Tetangga Rusia Ingin Membentuk Tentara Terkuat
Putin Klaim Rusia Rebut...
Putin Klaim Rusia Rebut Kembali Kursk dari Tentara Ukraina
Informasi Intelijen:...
Informasi Intelijen: India Akan Serang Pakistan dalam 24 Sampai 36 Jam Ke Depan
Tegang! Jet Tempur Pakistan...
Tegang! Jet Tempur Pakistan Usir Pesawat Militer Rafale India di Atas Kashmir
Rekomendasi
Bank Bisa Punah dalam...
Bank Bisa Punah dalam 10 Tahun, Eric Trump: Rusak, Lambat, dan Mahal!
4 Calon Lawan Fabio...
4 Calon Lawan Fabio Wardley setelah Gagal Hadapi Jarrell Miller
Asisten Pelatih Timnas...
Asisten Pelatih Timnas Indonesia Denny Landzaat Masuk Radar Calon Pelatih Willem II
Berita Terkini
Mahathir Mohamad: Dunia...
Mahathir Mohamad: Dunia Tak Bisa Apa-apa karena Pendukung Genosida Israel Adalah Amerika yang Hebat
16 menit yang lalu
Legenda Hollywood Oliver...
Legenda Hollywood Oliver Stone: AS dan Rusia Nyaris Perang Dunia III
54 menit yang lalu
Di Ambang Perang, India...
Di Ambang Perang, India dan Pakistan Saling Tutup Wilayah Udara
1 jam yang lalu
Profil Jonathan Malaya,...
Profil Jonathan Malaya, Wakil Direktur Keamanan Filipina yang Usir Kapal Monster China dari Pulau Sandy Ca
2 jam yang lalu
Siapa Mohsen Langarneshin?...
Siapa Mohsen Langarneshin? Agen Mossad yang Digantung di Iran
4 jam yang lalu
Profil China Coast Guard,...
Profil China Coast Guard, Kapal Monster China yang Muncul di dekat Pulau Sandy Cay Filipina
5 jam yang lalu
Infografis
Trump Frustrasi pada...
Trump Frustrasi pada Zelensky: Dia Bisa Kehilangan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved