Apa Hubungan Amerika Serikat dengan Israel?
loading...
A
A
A
Hubungan antara sejumlah pemimpin AS dengan Israel juga berlangsung naik turun. Saat Barack Obama memimpin, sempat terjadi ketegangan setelah kebijakan normalisasi hubungan dengan Iran yang diketahui menjadi saingan regional Israel.
Hubungannya kembali harmonis ketika Donald Trump berkuasa. Saat itu, Trump meninggalkan kesepakatan dengan Iran dan tidak lagi menyebut permukiman ilegal di Tepi Barat.
Di samping itu, Israel sendiri telah berkembang jauh sampai sekarang. Sempat bergantung kepada senjata AS, kini mereka juga turut mengekspor senjata buatannya ke negara-negara lain.
Terbaru, pada kasus Ukraina, Israel tak hanya menerima pengungsi Kiev dan mengirim dukungan kemanusiaan. Dalam hal ini, Tel Aviv juga berusaha memainkan peran mediator antara Rusia dengan negara barat.
Jadi, dapat dipahami bahwa hubungan Amerika Serikat dan Israel memang telah terbentuk lama. Tak hanya sebagai sekutu militer, mereka juga menjadi mitra kerja sama di berbagai sektor yang saling menguntungkan.
Hubungannya kembali harmonis ketika Donald Trump berkuasa. Saat itu, Trump meninggalkan kesepakatan dengan Iran dan tidak lagi menyebut permukiman ilegal di Tepi Barat.
Di samping itu, Israel sendiri telah berkembang jauh sampai sekarang. Sempat bergantung kepada senjata AS, kini mereka juga turut mengekspor senjata buatannya ke negara-negara lain.
Terbaru, pada kasus Ukraina, Israel tak hanya menerima pengungsi Kiev dan mengirim dukungan kemanusiaan. Dalam hal ini, Tel Aviv juga berusaha memainkan peran mediator antara Rusia dengan negara barat.
Jadi, dapat dipahami bahwa hubungan Amerika Serikat dan Israel memang telah terbentuk lama. Tak hanya sebagai sekutu militer, mereka juga menjadi mitra kerja sama di berbagai sektor yang saling menguntungkan.
(sya)