Pria Ini Dikira Meninggal dan Dimakamkan 3 Tahun Lalu, Tiba-tiba Pulang ke Rumah
loading...
Wilberforce Mbulamaye (baju hitam), pria Uganda yang dikira telah meninggal dan dikubur 3 tahun lalu tiba-tiba pulang ke rumah. Foto/Daily Monitor
A
A
A
BUDAKA - Seorang pria di Uganda mengejutkan keluarganya karena tiba-tiba pulang ke rumah pada Selasa (4/4/2023). Sebab keluarganya mengira dia telah meninggal dan dimakamkan tiga tahun lalu.
Pria itu bernama Wilberforce Mbulamaye. Keluarga mengira telah memamkankan jenazahnya pada 3 Juni 2020 di Desa Bugolya di Distrik Budaka.
Mbulamaye meninggalkan Desa Bugolya pada 3 Januari 2015 setelah dibebaskan dari penjara di Budaka.
Ayah lima anak itu pindah ke Distrik Gomba tanpa memberitahu kerabat atau keluarganya tentang keberadaannya dan bekerja sebagai buruh lepas.
Lantaran menghilang tanpa kabar, keluarga berasumsi Mbulamaye telah meninggal. Keluarganya yang putus asa mulai mencari jenazahnya.
Saudaranya, Balinawa Mubale, mengatakan kepada wartawan bahwa mereka ingin menguburkannya untuk mengistirahatkan jiwanya.
Mubale mengeklaim bahwa "roh Mbulamaye" mengarahkan anak-anaknya ke tempat di mana jenazah ayah mereka dapat dikebumikan.
Dengan bantuan polisi dan tokoh setempat, keluarga tersebut berhasil menemukan sesosok mayat di salah satu peternakan di Distrik Gomba.
Mubale menjelaskan bahwa penduduk setempat membantu keluarganya, "Untuk melakukan ritual dan memanggil roh untuk mengarahkan kami dan menunjukkan lokasinya, dan mereka membawa kami ke kuburannya di dekat sebuah peternakan.”
Setelah itu, kerabat melakukan ritual dan menguburkan jenazah di kampung halaman pada 3 Juni 2020. Namun, ternyata mereka menguburkan orang yang salah.
Mbulamaye mengaku saat pindah ke Distrik Gomba, dia bertemu dengan saudara ipar laki-lakinya John Mwanika, yang tidak mengenalinya sampai dia memperkenalkan diri.
Mereka membuat rencana untuk pergi ke Budaka pada hari yang sama, di mana mereka diterima dengan hangat oleh keluarga.
Keluarga terkejut melihat Mbulamaye masuk ke rumah hidup-hidup.
“Rasanya luar biasa bisa kembali ke rumah sekali lagi. Syukurlah, keluarga saya utuh kembali,” kata Mbulamaye, seperti dikutip dari Daily Monitor, Jumat (7/4/2023).
Juru bicara Polisi North Bukedi Samuel Semewo mengatakan pihak keluarga ternyata menguburkan orang yang berbeda karena dia yang memfasilitasi penggalian dan pemulangan jenazah yang dikubur.
Pria itu bernama Wilberforce Mbulamaye. Keluarga mengira telah memamkankan jenazahnya pada 3 Juni 2020 di Desa Bugolya di Distrik Budaka.
Mbulamaye meninggalkan Desa Bugolya pada 3 Januari 2015 setelah dibebaskan dari penjara di Budaka.
Ayah lima anak itu pindah ke Distrik Gomba tanpa memberitahu kerabat atau keluarganya tentang keberadaannya dan bekerja sebagai buruh lepas.
Lantaran menghilang tanpa kabar, keluarga berasumsi Mbulamaye telah meninggal. Keluarganya yang putus asa mulai mencari jenazahnya.
Saudaranya, Balinawa Mubale, mengatakan kepada wartawan bahwa mereka ingin menguburkannya untuk mengistirahatkan jiwanya.
Mubale mengeklaim bahwa "roh Mbulamaye" mengarahkan anak-anaknya ke tempat di mana jenazah ayah mereka dapat dikebumikan.
Dengan bantuan polisi dan tokoh setempat, keluarga tersebut berhasil menemukan sesosok mayat di salah satu peternakan di Distrik Gomba.
Mubale menjelaskan bahwa penduduk setempat membantu keluarganya, "Untuk melakukan ritual dan memanggil roh untuk mengarahkan kami dan menunjukkan lokasinya, dan mereka membawa kami ke kuburannya di dekat sebuah peternakan.”
Setelah itu, kerabat melakukan ritual dan menguburkan jenazah di kampung halaman pada 3 Juni 2020. Namun, ternyata mereka menguburkan orang yang salah.
Mbulamaye mengaku saat pindah ke Distrik Gomba, dia bertemu dengan saudara ipar laki-lakinya John Mwanika, yang tidak mengenalinya sampai dia memperkenalkan diri.
Mereka membuat rencana untuk pergi ke Budaka pada hari yang sama, di mana mereka diterima dengan hangat oleh keluarga.
Keluarga terkejut melihat Mbulamaye masuk ke rumah hidup-hidup.
“Rasanya luar biasa bisa kembali ke rumah sekali lagi. Syukurlah, keluarga saya utuh kembali,” kata Mbulamaye, seperti dikutip dari Daily Monitor, Jumat (7/4/2023).
Juru bicara Polisi North Bukedi Samuel Semewo mengatakan pihak keluarga ternyata menguburkan orang yang berbeda karena dia yang memfasilitasi penggalian dan pemulangan jenazah yang dikubur.
(mas)
Lihat Juga :
