Wanita AS Secara Salah Dinyatakan Meninggal, Terengah-engah dalam Kantong Jenazah
loading...
A
A
A
Wanita itu dibawa kembali ke fasilitas perawatan, di mana dia kemudian meninggal dunia dikelilingi orang yang dicintainya pada 5 Januari, dua hari setelah kejadian tersebut.
Penduduk, yang tidak disebutkan namanya itu telah berada di pusat tersebut sejak Desember 2021, dan dipindahkan ke sayap rumah sakit pada 28 Desember 2022 karena "degenerasi otak yang pikun".
Dia awalnya didiagnosis dengan demensia onset dini. Saat di rumah sakit, anggota staf mencatat kejadian suara paru-paru yang "berkurang" dan kejang ringan.
Direktur eksekutif pusat tersebut mengeluarkan pernyataan kepada media, menambahkan dia telah berkomunikasi erat dengan keluarga residen dan penyelidikan oleh Departemen Inspeksi dan Banding "baru saja selesai".
Terlepas dari insiden tersebut, Lisa Eastman, direktur eksekutif fasilitas tersebut, menyatakan, "Kami sangat peduli pada penghuni kami dan tetap berkomitmen penuh untuk mendukung perawatan akhir hayat mereka. Semua karyawan menjalani pelatihan reguler sehingga mereka dapat mendukung yang terbaik di akhir hayat perawatan dan kematian warga kami."
Penduduk, yang tidak disebutkan namanya itu telah berada di pusat tersebut sejak Desember 2021, dan dipindahkan ke sayap rumah sakit pada 28 Desember 2022 karena "degenerasi otak yang pikun".
Dia awalnya didiagnosis dengan demensia onset dini. Saat di rumah sakit, anggota staf mencatat kejadian suara paru-paru yang "berkurang" dan kejang ringan.
Direktur eksekutif pusat tersebut mengeluarkan pernyataan kepada media, menambahkan dia telah berkomunikasi erat dengan keluarga residen dan penyelidikan oleh Departemen Inspeksi dan Banding "baru saja selesai".
Terlepas dari insiden tersebut, Lisa Eastman, direktur eksekutif fasilitas tersebut, menyatakan, "Kami sangat peduli pada penghuni kami dan tetap berkomitmen penuh untuk mendukung perawatan akhir hayat mereka. Semua karyawan menjalani pelatihan reguler sehingga mereka dapat mendukung yang terbaik di akhir hayat perawatan dan kematian warga kami."
(sya)